Pembentukan Karakter Siswa MAN 1 Kota Padangpanjang Melalui Pelatihan Membatik Bersama Program Studi Kriya Seni Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI

PADANG PANJANG, kiprahkita.com Pembentukan karakter Siswa MAN 1 Kota Padangpanjang Melalui Pelatihan Membatik yang dilaksanakan Program Studi Kriya Seni Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI Padangpanjang. Program yang digelar  dua pekan lebih dari 1 September-20 Oktober 2025, ujar Sekretaris Prodi Kriya Seni Ferawati, M.Sn.

Siswa MAN 1 Dengan Hasil Batik 

Ketua Prodi Kriya Seni Hendra, M.Sn mengatakan,  Membatik merupakan merupakan salah satu warisan budaya tak benda milik Indonesia yang sudah diakui oleh Dunia. Dalam kesempatan kegiatan pelatihan ini, siswa diajarkan untuk membuat selendang dan syal batik dengan motif tradisional khas Minangkabau. Ujarnya.

Ketua tim pelatihan membatik, Ramadhani Kurniawan, M.Sn mengatakan, Kegiatan membatik membutuhkan konsentrasi dan kesabaran untuk menghasilkan karya batik yang manarik. Diharapkan dari kegiatan membatik ini, siswa siswi peserta pelatihan akan memiliki ketenangan dan ketelitian dalam berkegiatan sehingga mampu dimplementasikan dalam kehudupan sehari hari. Paparnya.  

Ramadhani Kurniawan menambahkan, Peserta pelatihan ini terdiri dari 10 orang siswa terpilih yang memiliki bakat dalam bidang seni rupa. Tahapan demi tahapan mulai dari membuat motif, mencanting, hingga tahapan pewarnaan dan melorod membutuhkan ketelitian agar menghasilkan produk batik sesuai dengan keinginan. Dari proses ini diharapkan bisa membantu siswa dalam proses belajar, baik itu melatih konsentrasi, dan juga mengenalkan budaya tradisional kepada generasi muda selaku penerus masa depan bangsa. Tuturnya 

Kepala MAN 1 Kota Padang Panjang Dr. Lainah, M. Pd mengatakan, Kegiatan pelatihan membatik ini memperkuat wawasan dari siswa terhadap identitas budaya dan membuka peluang baru dalam upaya meningkatkan kreativitas siswa. Ucapnya.



Lainah menambahkan, kami berterima kasih kepada Prodi Kriya Seni ISI Padangpanjang. Semoga Kerja sama ini tidak hanya berhenti pada pelatihan membatik saja, namun juga bidang lain yang relefan dan inspiratif untuk mengasah bakat dari siswa.  Bentuk kegiatan seperti kolaborasi pameran seni rupa hasil karya siswa MAN 1 Kota Padangpanjang dan juga Mahasiswa ISI Padangpanjang akan saling menguatkan dalam pengembangan karakter peserta didik kedua institusi.

Dengan semangat kolaboratif dan nilai edukasi yang kuat, maka pelatihan membatik ini menjadi bukti nyata bahwa seni dapat menjadi jembatan antara institusi perguruan tinggi dan sekolah menengah dalam upaya melestarikan budaya bangsa. Tuturnya (*/Soel)

Posting Komentar

0 Komentar