Pemkab Aceh Barat Terima Sertifikat HAKI untuk Kopi Khop

rri

ACEH BARAT, kiprahkita.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat, resmi menerima sertifikat Hak Kekayaan Intelektual (HAKI), untuk Kopi Khop atau Kopi Tubruk Aceh, salah satu ikon khas daerah tersebut. 

Sertifikat ini diterbitkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, pada 28 November 2024 dan diserahkan secara simbolis kepada Pemkab Aceh Barat.  

Penjabat (Pj) Bupati Aceh Barat Azwardi, menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian ini. “Pemerintah daerah turut bangga atas pencapaian Aceh Barat dalam memperoleh HAKI untuk Kopi Khop,” kata Azwardi, Selasa (3/12), sebagaimana dirilis infopublik.

Sertifikat HAKI tersebut diserahkan oleh Azwardi kepada Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Aceh Barat, Marhaban, dalam sebuah seremoni di Meulaboh.  

Dengan sertifikat HAKI ini, Pemkab Aceh Barat berkomitmen untuk mempromosikan Kopi Khop agar lebih dikenal, baik di tingkat nasional maupun internasional. 

Azwardi mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk aktif memanfaatkan berbagai kegiatan sebagai ajang promosi Kopi Khop.  

“Ini adalah warisan kebanggaan Aceh Barat. Mari kita manfaatkan momentum ini untuk mengembangkan potensi daerah melalui Kopi Khop,” ujarnya.  

KEUNIKAN

Kopi Khop Meulaboh memiliki keunikan tersendiri, baik dari cara penyajian maupun cara menikmatinya. 

Kopi ini disajikan dengan gelas terbalik, di mana sebuah piring kecil diletakkan di bawah gelas. Untuk menikmatinya, konsumen menggunakan sedotan yang dimasukkan ke bagian bawah gelas.  

Keunikan inilah yang membuat Kopi Khop menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat lokal maupun wisatawan. Selain menjadi minuman khas Aceh Barat, Kopi Khop kini juga dijual di berbagai daerah lain, termasuk Sumatera Utara dan Jakarta, menambah popularitasnya di luar wilayah Aceh.  

Sertifikasi HAKI ini diharapkan menjadi langkah awal untuk lebih memajukan potensi kopi khas Aceh Barat sebagai bagian dari ekonomi kreatif daerah.

Pemkab Aceh Barat berencana menjadikan Kopi Khop sebagai salah satu daya tarik pariwisata, sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani kopi dan pelaku usaha kecil.  

Melalui momentum ini, Pemkab Aceh Barat berharap Kopi Khop tidak hanya menjadi ikon lokal tetapi juga memiliki nilai jual yang lebih tinggi di pasar global. (infopublik)  

Posting Komentar

0 Komentar