 |
| tribratanews.polri.go.id |
BANDAR LAMPUNG, kiprahkita.com - Kepolisian Daerah (Polda) Lampung, mempersiapkan personel Brigade Mobil (Brimob) menghadapi potensi krisis kemanusiaan yang dapat mengganggu jalannya Pemilihan Umum 2024.
Kapolda Lampung Irjen. Pol. Helmy Santika menyatakan, personel Brimob telah terbukti mampu dalam menangani berbagai situasi, terutama dalam memberikan bantuan, dan penyelamatan kepada masyarakat yang terkena dampak bencana.
"Dalam penanganan terorisme, konflik sosial, dan kegiatan kemanusiaan, Satuan Brimob Polri merupakan kekuatan yang siap digerakkan kapan pun diperlukan," ungkapnya, sebagaimana diberitkan tribratanews, diakses dan dikutip Kamis (8/2) sore.
Helmy menambahkan, ancaman gangguan kamtibmas yang mungkin muncul, karena perkembangan situasi politik dan keamanan, masih memerlukan perhatian, termasuk dari jajaran Korps Brimob Polri.
"Ikhtiar menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta memberikan perlindungan kepada yang membutuhkan, menjadi komitmen kami dalam menghadapi situasi penuh tantangan dan kompleksitas," jelasnya.
Ia berharap, personel Brimob dapat menjadi simbol kesatuan, dan dapat mengubah situasi yang tidak kondusif menjadi lebih baik, sehingga bisamenjaga reputasi baik institusi Polri.
"Dengan semangat dan komitmen ini, Korps Brimob Polri siap untuk menghadapi setiap tantangan, demi terwujudnya Indonesia yang aman, damai, dan sejahtera bagi seluruh warga," ujarnya.(TBNews; ed. mus)
0 Komentar