 |
| Bupati menyerahkan bantuan untuk Masjid Makmur Ladang Laweh.(ist) |
TANAH DATAR, kiprahkita.com - Sebanyak 18 ribuan warga Kabupaten Tanah Datar kini sudah menjadi hafidz Alquran. Jumlah hafalan mereka bervariasi dari satu hingga 30 juz.
Demikian dikatakan Bupati Eka Putra, Jumat (15/3), di Masjid Makmur Jorong Ladang Laweh Nagari Batipuah Baruah, Kecamatan Batipuh, saat memberi sambutan dalam kegiatan Tim Khusus Safari Ramadhan 1445 H Pemkab anah Datar.
Dalam kunjungan itu, bupati didampingi sejumlah pejabat daerah, di antaranya Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdakab Elizar, Kepala BPBD Ermon Revlin, Kepala Dinas Kominfo Yusrizal, dan Sekretaris Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan Poppy Aziz.
"Saya bermimpi suatu saat, separuh warga Tanah Datar ini sudah menjadi hafidz. Agar tidak berstatus sebagai mimpi terus, maka target itu harus dicapai dengan berbagai program. Ada beberapa kegiatan yng sudah kita laksanakan tiga tahun belakangan," sebutnya.
Untuk mendukung program menuju kabupaten hafidz itu, menurut bupati, pihaknya melakukan beberapa agenda, di antaranya dengan memberi stiker di rumah warga yang di situ sudah ada anggota keluarganya yang menjadi hafidz.
Apresiasi terhadap rumah tangga yang rumahnya sudah diberi stiker itu, menurutnya, di antaranya dengan memprioritas pemberian bantuan-bantuan sosial, serta memberikan bantuan pembiayaan bagi anak hafidz yang akan melanjutkan pendidikan hingga ke perguruan tinggi.
Pada kesempatan itu, Eka juga membeberkan beberapa program unggulan selama tiga tahun memimpin Luhak Nan Tuo, di antaranya program membajak sawah secara gratis, yang telah membantu petani dalam meningkatkan produksi padi.
Ada lagi program asuransi padi, yang menjadi langkah penting untuk membantu petani mengatasi masalah mereka ketika gagal panen. Bupati menegaskan, keberhasilan program-program ini membutuhkan dukungan penuh dari masyarakat.
Kepada para orang tua, bupati mengingatkan, tantangan saat ini bagi pendidikan anak sangat berat, di antaranya pengaruh arus globalisasi akibat penggunaan teknologi telekominikasi.
"Anak-anak kini dihadapkan pada berbagai tantangan, termasuk penggunaan teknologi seperti Android. Oleh karena itu, menjadi hafidz Alquran diharapkan dapat menjadi pelindung dan penjaga bagi mereka, sehingga terhindar dari prilaku negatif," ucapnya.
Ketua Pengurus Masjid H. Syamsul Anwar, menyampaikan terima kasih atas kunjungan bupati dan rombongan dalam Safari Ramadhan ini.
Ia juga menyatakan komitmen untuk mewujudkan cita-cita bersama dalam mensyiarkan Islam dan memakmurkan masjid. Untuk itu, secara khusus dia menyampaikan terima kasih kepada bupati, karena telah memberi bantuan, baik dalam bentuk fasilitasi maupun motivasi dan pembiayaan,
"Di Ladang Laweh terdapat dua masjid dan tiga mushalla. Manajemennya dilakukan secara terpusat dari Masjid Makmur. Ada banyak kegiatan yang kita dilakukan, termasuk yang dilaksanakan Remaja Masjid. Kini kita sedang membangun gedung Taman Pendidikan Alquran, kantor Remaja Masjid, dan penginapan musafir," ucapnya.
Syamsul Anwar mengatakan, semangat kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat serta lembaga keagamaan di Tanah Datar menjadi landasan kuat dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan, bagi seluruh lapisan masyarakat.(musriadi musanif)
.jpg)
0 Komentar