 |
| Jembatan dari Padang ke Pessel putus.(mdmc sumbar) |
PESSEL, kiprahkita.com - Laporan kejadian bencana akibat hujan lebat terus bekembang, sejak Kamis (7/3) sore hingga Jumat (8/3) ini.
Selain banyaknya rumah terendam banjir dan putusnya akses transportasi, karena tertimbun longsor. Laporan tentang korban meninggal dunia dalam musibah ini juga bermunculan, terutama menggunakan platform media sosial.
Di Kabupaten Pesisir Selatan, persisnya Kampuang Langgai Nagari Gantiang Mudiak Selatan, Kecamatan Sutera, sejak kemarin sore dikabarkan dihantam galodo. Sedikitnya, sepuluh orang warga dilaporkan hilang.
Informasi yang di-share pada GWA Siaga Bencana menjelaskan, akibat galodo itu satu buah masjid dan enam unit rumah dilaporkan hancur terdampak. Juga ada satu unit jembatan gantung yang rusak.
Sebelumnya, ada juga yang melaporkan warga tertimbun longsor di jalan raya Sicincin-Pariaman, dan hingga pagi ini dalam proses evakuasi.
Ketua Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Portito menyebut, pihaknya belum mendapat laporan resmi atas peristiwa itu, karena akses transportasi dari Padang terputus.
"Jembatan Labuhan di Kecamatan Ranah Pesisir putus diterjang banjir, sehingga menghambat akses kita dari Padang. Tim MDMC Pessel sedang berupaya mengecek lokasi," jelasnya.(*/mus)
0 Komentar