TANAH DATAR, kiprahkita.com - Pelaksanaan Sholat Idul Adha tahun 1445 Hijriah, menjadi momen penting bagi umat Islam di Tanah Datar.
Bupati Eka Putra, dalam sambutannya sebelum sholat Idul Adha di Lapangan Cindua Mato, Batusangkar, Senin (17/6) menekankan, perayaan kali ini mengandung dua peristiwa penting yang melukiskan keagungan serta kebesaran Islam.
Menurut Bupati, meskipun Tanah Datar sedang dalam suasana berduka, akibat bencana banjir bandang dan lahar dingin beberapa waktu lalu, masyarakat tetap menunjukkan kekuatan dan semangat kebersamaan.
"Meski kita dalam keadaan berduka atas musibah banjir bandang yang mengakibatkan saudara-saudara kita kehilangan rumah, korban jiwa, dan materi serta lainnya, dengan semangat kebersamaan dan persatuan, kita bisa melalui ini semua, dan tetap kuat serta bangkit," ujarnya.
Bupati menyebutkan, terdapat banyak hikmah yang bisa diambil melalui momentum lebaran haji atau hari raya kurban tahun ini.
Dua di antaranya adalah, pertama, sebagian saudara kita sedang berkumpul di Kota Makkah Al Mukarramah untuk menunaikan ibadah haji, yang mencerminkan persamaan tanpa memandang kaya atau miskin.
Kedua, meskipun warga Tanah Datar sedang berduka akibat musibah banjir bandang, semangat persaudaraan tetap tinggi dengan banyaknya bantuan yang datang dari dalam dan luar negeri, menunjukkan kepedulian kepada yang tertimpa musibah.
Ketua DPRD Tanah Datar Rony Mulyadi Dt. Bungsu, juga menyampaikan duka yang mendalam kepada korban banjir bandang dan ucapan selamat merayakan Idul Adha.
"Selamat merayakan Idul Adha 1445 Hijriah dan terima kasih kepada seluruh sanak saudara yang telah membantu meringankan beban korban bencana banjir bandang," ucapnya.(prokopim tnd)
0 Komentar