PADANG, kiprahkita.com - Pendapatan Asli Daerah (PAD) menjadi patokan keberhasilan pemerintah daerah. Kalau PAD-nya tinggi dan tergali maksimal, maka pemdanya disebut berhasil.
Walikota Padang Hendri Septa menegaskan, pihaknya mematok target capaian PAD adalah Rp706,84 milia pada 2024 ini. Wako mengatakan hal itu, Kamis (1/2/2024), saat memimpin Rapat Evaluasi Realisasi PAD, diikuti jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
"Terus upayakan pencapaian target yang telah ditetapkan. Ini menjadi tugas bersama, bagaimana memanfaatkan peluang agar tercapainya realisasi PAD," katanya.
Menurutnya, untuk terealisasinya capaian PAD butuh dukungan. Artinya, kata wako, semua tim harus bergerak dalam mencapai target tersebut, semangat harus ditekankan untuk mengejar target yang ditetapkan. Untuk itu, ujarnya, dibutuhkan inovasi dan kolaborasi.
Mengutip pemberitaan Dinas Kominfo Kota Padang, Wakil Wali Kota Ekos Albar, pada kesempatan itu menyebutkan, dengan adanya 'timeline' dapat dijadikan acuan, sehingga di akhir 2024 capaian PAD dapat terealisasi.
"Komitmen ini yang harus dijaga, agar target sesuai timeline yang dibuat dapat tercapai. Ini menjadi tugas bersama,"harapnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah Yosefriawan, memaparkan capaian realisasi PAD dalam kurun lima waktu terakhir. Ia menyebut di tahun 2019 capaian PAD Rp546,11 Miliar, tahun 2020 Rp499,90 miliar, tahun 2021 Rp538,93 miliar, tahun 2022 Rp612,72 miliar, ditahun 2023 tercapai realisasi Rp658,72 miliar.
"Capaian di tahun 2023 meningkat sekitar 7,51 persen. Di tahun 2020 sempat terjadi penurunan disebabkan wabah Covid-19,"terangnya.
Dalam merealisasikan PAD di tahun 2024 telah dibuat timeline menjadi empat triwulan. Triwulan I (Januari-Maret) Rp122,55 miliar, triwulan II (April-Juni) Rp300 miliar, triwulan III (Juli-September) Rp525,35 miliar dan triwulan IV (Oktober-Desember) Rp706,84 miliar. Hingga Januari 2024, 16 OPD penghasil PAD telah terealisasi Rp37,34 miliar.(kominfo pdg; ed. mus)
0 Komentar