PADANG, kiprahkita.com - Festival Siti Nurbaya kembali akan menyapa masyarakat Kota Padang. Rapat awal persiapan telah dilaksanakan beberapa waktu lalu di Kantor Dinas Pariwisata Kota Padang.
Mengusung tema Culture, Literasi, dan Future, festival ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai Jumat (7/2/2025) hingga Minggu (9/2/2025).
Kawasan Kota Tua Padang, mulai dari Jembatan Siti Nurbaya hingga ujung Kota Tua, dipilih sebagai lokasi utama untuk festival tersebut.
Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Padang, Rina Melati, menjelaskan bahwa tema yang diangkat bertujuan untuk menggali kembali, makna yang terkandung dalam cerita legenda Siti Nurbaya dari sudut pandang yang lebih luas.
"Kita rencananya akan mengupas kembali makna-makna dalam cerita Siti Nurbaya, tidak hanya soal kasih tak sampainya. Anak-anak zaman sekarang hanya tahu bahwa Siti Nurbaya itu tentang cinta yang tak sampai, tetapi sebenarnya maknanya sangat dalam," ungkap Rina.
Lebih lanjut, Rina menyampaikan bahwa festival ini akan mengintegrasikan unsur sastra dan kepariwisataan Kota Padang.
"Rencananya kita akan menggabungkan sastra dan kepariwisataan. Sama seperti budaya dan pariwisata, keduanya tidak bisa dipisahkan. Festival ini juga menjadi momentum untuk menggali sastra yang lahir dari Kota Padang, karena Siti Nurbaya sendiri berasal dari karya sastra," tambahnya, dikutip dari publikasi Dinas Kominfo Padang, Selasa (21/1).
Diharapkan, Festival Siti Nurbaya 2025 dapat memperluas pandangan masyarakat, terutama generasi muda, mengenai makna yang terkandung dalam cerita legenda Siti Nurbaya.
Festival ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang budaya dan hiburan, tetapi juga wadah edukasi yang menginspirasi generasi muda untuk lebih memahami warisan sastra dan budaya lokal.(*)
.jpg)
0 Komentar