Pembangunan Kampus Muhammadiyah Pertama di Selayar Resmi Dimulai
NASIONAL, kiprahkita.com –Selayar, 28 April 2025 – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan secara resmi memulai pembangunan kampus Muhammadiyah pertama di Kabupaten Kepulauan Selayar.
Acara peletakan batu pertama digelar pada hari Minggu (27/4), disaksikan oleh tokoh-tokoh penting Muhammadiyah, pemerintah daerah, serta masyarakat setempat.
Kampus yang diberi nama Universitas Muhammadiyah Selayar (UMSel) ini direncanakan akan menjadi pusat pendidikan tinggi berbasis nilai-nilai Islam dan kebangsaan, sekaligus menjadi motor penggerak kemajuan pendidikan di kawasan kepulauan tersebut.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Selayar, H. Syamsul Bahri, mengatakan bahwa pembangunan kampus ini merupakan bagian dari komitmen Muhammadiyah untuk pemerataan akses pendidikan berkualitas hingga ke daerah terluar Indonesia.
“Selayar punya potensi besar, dan kehadiran kampus ini akan menjadi bagian dari proses pembangunan sumber daya manusia di wilayah kepulauan,” ujarnya.
Bupati Kepulauan Selayar, H. Basli Ali, turut mengapresiasi langkah Muhammadiyah. Dalam sambutannya, ia menyatakan bahwa kehadiran kampus ini akan memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM) di daerah.
Pembangunan tahap pertama akan difokuskan pada penyelesaian gedung perkuliahan, masjid kampus, dan sarana penunjang lainnya, dengan target operasional pada tahun ajaran 2026. Program studi awal yang direncanakan meliputi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Ekonomi Syariah, dan Kesehatan Masyarakat.
Pendirian kampus ini mendapat dukungan penuh dari masyarakat dan donatur, termasuk dari para perantau asal Selayar di berbagai daerah. Muhammadiyah berharap kampus ini nantinya juga bisa menjadi pusat dakwah, riset, dan pengabdian masyarakat yang berdampak luas.
Muhammadiyah Bangun Kampus Pertama di Selayar
Selayar – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan resmi memulai pembangunan kampus Muhammadiyah pertama di Kabupaten Kepulauan Selayar. Kampus ini diberi nama Universitas Muhammadiyah Selayar (UMSel) dan akan mulai beroperasi pada tahun ajaran 2026.
Kampus dirancang sebagai pusat pendidikan tinggi berbasis nilai Islam dan kebangsaan, dengan program studi awal seperti PGSD, Ekonomi Syariah, dan Kesehatan Masyarakat. Pembangunan ini disambut antusias oleh masyarakat dan pemerintah daerah, sebagai langkah penting dalam peningkatan SDM dan akses pendidikan di wilayah kepulauan.
 |
| Siswa SMA Muhammadiyah |
Sejarah Singkat Muhammadiyah di Kepulauan Selayar
Muhammadiyah mulai menapakkan jejaknya di Kabupaten Kepulauan Selayar pada era 1980-an, dibawa oleh para perantau dan tokoh masyarakat yang terinspirasi oleh semangat pembaruan Islam yang diusung oleh KH. Ahmad Dahlan. Gerakan ini awalnya hadir melalui kegiatan pengajian dan pendidikan nonformal di masjid-masjid serta rumah warga.
Seiring waktu, dakwah Muhammadiyah di Selayar semakin mengakar, ditandai dengan berdirinya ranting-ranting Muhammadiyah di beberapa kecamatan seperti Benteng, Bontosikuyu, dan Buki. Organisasi otonom seperti 'Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, dan Nasyiatul 'Aisyiyah pun mulai tumbuh dan aktif dalam kegiatan sosial, pendidikan, serta pemberdayaan masyarakat.
Tahun 1990-an menjadi momentum penting dengan berdirinya beberapa amal usaha, seperti TK dan SD Muhammadiyah, yang menjadi wadah pendidikan alternatif berbasis nilai-nilai keislaman dan kemodernan. Kegiatan dakwah, pendidikan, serta kesehatan menjadi pilar utama gerakan Muhammadiyah di daerah ini.
Kini, dengan dimulainya pembangunan kampus Universitas Muhammadiyah Selayar, Muhammadiyah di Selayar memasuki babak baru dalam perjalanannya. Kampus ini menjadi simbol komitmen Muhammadiyah untuk terus mencerahkan, mencerdaskan, dan memberdayakan masyarakat Selayar melalui pendidikan tinggi yang berkualitas. Kita turut bangga atas pencapaian ini. (Yus/M/*)
0 Komentar