Andre Rosiade Terpilih Aklamasi Pimpin DPP IKM 2025–2030, Siap Majukan Organisasi Perantau Minang
JAKARTA, kiprahkita.com –Wakil Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi Gerindra, Andre Rosiade putra asli Minang, resmi terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Keluarga Minang (DPP IKM) periode 2025–2030. Penetapan ini dilakukan dalam Musyawarah Nasional (Munas) ke-1 IKM yang digelar di Hotel Santika Premiere, Jakarta, pada Jumat (23/5/2025).
 |
| Andre resmi terpilih |
Proses pemilihan berlangsung istimewa tanpa pemungutan suara, setelah seluruh peserta Munas menyetujui mekanisme aklamasi. Pimpinan sidang, Arteria Dahlan, menanyakan kesepakatan peserta terkait penetapan Ketua Umum secara langsung tanpa voting, yang disambut dengan persetujuan bulat dan tepuk tangan meriah semua yang hadir.
Dalam pidato perdananya, Andre menyampaikan komitmennya untuk memperluas struktur organisasi IKM di seluruh Indonesia. Saat ini, IKM memiliki 30 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW), 157 Dewan Pimpinan Daerah (DPD), dan 165 Dewan Pimpinan Cabang (DPC). Andre menargetkan peningkatan menjadi 38 DPW, 350 DPD, dan 1.650 DPC.
Selain itu, Andre bertekad mengajak tokoh-tokoh Minang dari berbagai lembaga negara untuk bergabung dalam kepengurusan DPP IKM, termasuk menteri aktif, pimpinan lembaga tinggi negara, dan anggota DPR RI dari seluruh partai. Hal ini sejalan dengan tagline IKM, "Basamo Mako Manjadi."
Andre juga merencanakan pengukuhan kepengurusan DPP IKM periode 2025–2030 secara langsung di Istora Senayan pada Desember 2025, dengan menghadirkan 10.000 orang Minang dalam acara "Urang Minang Baralek Gadang". Ia berharap Presiden Prabowo Subianto dapat hadir untuk mengukuhkan kepengurusan tersebut.
Ketua Umum demisioner DPP IKM periode 2016–2025, Fadli Zon, menyatakan dukungannya atas terpilihnya Andre Rosiade sebagai Ketua Umum yang baru. Fadli menekankan pentingnya estafet kepemimpinan dalam organisasi dan berharap IKM terus menjadi organisasi perantau Minang yang bermanfaat bagi masyarakat.
Musyawarah Nasional (Munas) ke-1 IKM digelar di Hotel Santika Premiere, Jakarta, pada Kamis (23/5/2025). Proses penetapan Andre sebagai Ketua Umum dilakukan tanpa mekanisme pemungutan dan penghitungan suara, setelah seluruh peserta Munas menyetujui usulan pemilihan aklamasi.
"Apakah dapat pemilihan Ketua Umum IKM ini kita lakukan secara aklamasi, secara langsung untuk kemudian menetapkan ketua umum terpilih periode 2025–2030 tanpa melalui mekanisme pemungutan suara dan penghitungan suara?" tanya pimpinan sidang Munas, Arteria Dahlan kala itu.
"Setuju," jawab peserta secara serempak, disambut ketukan palu oleh Arteria.
Arteria kembali menegaskan persetujuan peserta terkait calon tunggal Andre Rosiade. "Apakah Bapak Ibu semua peserta yang hadir sepakat, setuju aklamasi tanpa voting untuk memilih menjadikan Pak Andre Rosiade sebagai Ketua Umum DPP IKM periode 2025–2030, sepakat?" tanyanya.
Andre Rosiade juga dipercaya sebagai formatur tunggal dalam proses pemilihan tersebut. Peserta munas menyatakan setuju dan Arteria kemudian mengetok palu sebagai tanda penetapan.
🧑🎓 Latar Belakang dan Pendidikan
Andre Rosiade lahir di Padang, Sumatera Barat, pada 7 November 1978. Ia menyelesaikan pendidikan dasar hingga menengah di kota kelahirannya, kemudian melanjutkan studi di Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti, Jakarta, dan lulus pada tahun 2002. Selama masa kuliah, Andre aktif dalam organisasi kemahasiswaan, menjabat sebagai Presiden Mahasiswa Universitas Trisakti periode 2000–2001 dan Ketua KAMMI Jakarta Barat pada periode yang sama.
💼 Karier Bisnis
Setelah menyelesaikan pendidikan, Andre memulai karier di dunia bisnis. Ia mendirikan dan memimpin beberapa perusahaan, termasuk PT Cahaya Azizah, PT Garda Benteng Indonesia, dan CV Ammar Jaya, yang bergerak di bidang manufaktur, keamanan, dan penyediaan peralatan industri.
🏛️ Karier Politik
Andre memulai kiprahnya di Partai Gerindra sebagai Kepala Departemen Penggalangan Jaringan Mahasiswa dan Pemuda DPP Gerindra. Ia kemudian menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal DPP Gerindra dan menjadi juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi pada Pemilu 2019.
Pada Pemilu Legislatif 2019, Andre terpilih sebagai Anggota DPR RI mewakili Daerah Pemilihan Sumatera Barat I dengan perolehan 133.994 suara. Ia duduk di Komisi VI DPR RI, yang membidangi perindustrian, perdagangan, koperasi, dan BUMN.
🌐 Kegiatan Organisasi dan Sosial
Selain aktif di dunia politik, Andre juga terlibat dalam berbagai organisasi. Ia menjabat sebagai Ketua DPD Partai Gerindra Sumatera Barat dan Ketua Harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM). Di bidang kewirausahaan, Andre aktif di Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sumatera Barat sejak 2011.(Yus MM/dari berbagai sumber)*
0 Komentar