Pariaman Tuan Rumah Kejuaraan Tenis Internasional Baveti 2025: Momentum Emas untuk Sport Tourism
PARIAMAN, kiprahkita.com –Kota Pariaman, Sumatera Barat, kembali menorehkan prestasi di kancah nasional dan internasional dengan menjadi tuan rumah Kejuaraan Tenis Internasional Baveti 2025. Event prestisius yang digelar tahun ini bukan hanya menjadi ajang adu kemampuan para atlet tenis veteran dari berbagai negara, namun juga menjadi pemantik geliat sport tourism di wilayah pesisir barat Sumatera tersebut.
 |
| Suasana di Lapangan |
Tingginya antusiasme peserta dan penonton dari dalam dan luar negeri membuat hotel dan penginapan di Pariaman penuh sesak selama penyelenggaraan turnamen. Para atlet, official, media, hingga wisatawan yang datang untuk menyaksikan pertandingan menjadikan kota ini begitu hidup. Dampaknya terasa langsung bagi sektor ekonomi lokal, mulai dari okupansi hotel, warung makan, transportasi, hingga UMKM yang menjual suvenir khas Pariaman.
Olahraga dan Pariwisata: Kolaborasi Potensial
Sport tourism adalah tren global yang memadukan sektor olahraga dengan pariwisata. Pariaman, dengan kekayaan budaya, kuliner, dan pantainya yang eksotis, menjadi lokasi yang sangat strategis untuk pengembangan konsep ini. Kejuaraan Tenis Internasional Baveti membuktikan bahwa olahraga bukan hanya soal kompetisi, tetapi juga medium promosi daerah.
Keberhasilan Pariaman menyelenggarakan kejuaraan ini membuka mata banyak pihak bahwa infrastruktur pariwisata dan fasilitas olahraga di daerah pun mampu mendukung ajang internasional. Pemerintah daerah, melalui kolaborasi lintas sektor, telah menunjukkan kesiapannya dalam menyambut tamu-tamu mancanegara dengan pelayanan terbaik.
Manfaat Ekonomi dan Citra Daerah
Ajang olahraga internasional seperti Baveti 2025 memberikan **multiplier effect** yang nyata. Selain peningkatan pendapatan daerah dari sektor perhotelan dan pariwisata, kegiatan ini juga menciptakan peluang kerja temporer bagi masyarakat setempat. Pedagang kaki lima, pemandu wisata, dan pengrajin lokal turut merasakan dampak ekonominya secara langsung.
Lebih dari itu, citra Kota Pariaman sebagai kota sport tourism juga meningkat. Dengan eksposur media nasional dan internasional, nama Pariaman semakin dikenal sebagai destinasi wisata dan lokasi event-event skala besar. Ke depan, ini bisa membuka peluang lebih luas untuk penyelenggaraan event olahraga lain seperti triathlon, beach volleyball, hingga marathon internasional.
Harapan ke Depan
Keberhasilan Pariaman sebagai tuan rumah Kejuaraan Tenis Internasional Baveti 2025 harus menjadi momentum pembangunan berkelanjutan di bidang pariwisata dan olahraga lain. Pemerintah daerah perlu menindaklanjuti dengan penguatan promosi wisata, peningkatan kualitas infrastruktur, dan dukungan penuh terhadap UMKM lokal.
Dengan sinergi antara masyarakat, pemerintah, dan pelaku usaha, Pariaman bisa menjelma menjadi ikon sport tourism Indonesia, bahkan Asia Tenggara. Kejuaraan Baveti 2025 hanyalah awal dari banyak potensi yang bisa digali lebih dalam. (Sittah/Yus MM*)
Baca Juga
0 Komentar