Ketua DPD RI Apresiasi Presiden Teken Inpres Percepatan Pembangunan Pulau Enggano

Ketua DPD RI Apresiasi Presiden Teken Inpres Percepatan Pembangunan Pulau Enggano

BALI, kiprahkita.com Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia, Sultan B Najamudin, menyambut positif langkah Presiden Prabowo Subianto yang menandatangani Instruksi Presiden (Inpres) terkait percepatan pembangunan Pulau Enggano. Menurut Sultan, kebijakan ini merupakan langkah strategis dalam mendorong pembangunan di wilayah perbatasan dan kepulauan, yang selama ini sering terabaikan.


Presiden juga di Bali Resmikan KEK Sanur 


Ketua DPD RI Sultan B Najamudin 

Sultan menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam merealisasikan program-program pembangunan di Pulau Enggano. Ia berharap, dengan adanya Inpres ini, berbagai kendala pembangunan di daerah tersebut dapat segera teratasi, sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat dan memperkuat kedaulatan negara di wilayah terluar.

Sebagai informasi, Pulau Enggano merupakan salah satu pulau terluar Indonesia yang terletak di Samudra Hindia, bagian dari Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu. Pulau ini memiliki potensi alam yang besar, namun menghadapi tantangan dalam hal infrastruktur dan aksesibilitas.

Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Sultan B Najamudin menyampaikan apresiasi dan penghargaan terhadap respon cepat Presiden Prabowo Subianto terhadap persoalan aksesibilitas di Pulau Enggano Bengkulu.

Mantan Wakil Gubernur Bengkulu itu mengatakan pihaknya telah memberikan perhatian dan pengawasan khusus terhadap penyelesaian masalah aksesibilitas yang diakibatkan oleh pendangkalan pelabuhan Pulau Baai Bengkulu.

Presiden Teken Inpres Percepatan 

“Atas nama masyarakat Bengkulu kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden Prabowo. Keputusan strategis yang diambil secara cepat terhadap kebutuhan dasar masyarakat di Pulau Enggano merupakan bukti kehadiran negara di tengah-tengah rakyatnya di Pulau terluar dan terdepan NKRI,” ujar Sultan melalui keterangan persnya, Rabu (25/6/2025).

Langkah cepat presiden Prabowo, kata Sultan, menjadi angin segar dan harapan ribuan masyarakat Pulau Enggano yang terisolasi sejak awal tahun ini. Kami juga menyampaikan apresiasi terhadap perhatian bersama dari pimpinan DPR RI terhadap daerah kami. “Ini tentang nasib dan kehidupan masyarakat Enggano yang sehari-hari sangat bergantung pada alat transportasi laut sebagai urat nadi perekonomian. Potensi pertanian terutama Pisang, perikanan dan peternakan sapi Enggano adalah sumber pangan yang penting bagi Bengkulu,” tegas mantan Ketua HIPMI Bengkulu itu.

Sultan mengaku pernah beberapa kali berkunjung ke Pulau Enggano. Kami sangat memahami urgensi dan pentingnya infrastruktur pelabuhan dan kapal angkutan umum bagi masyarakat di daerah kepulauan.

“Masih banyak Enggano - Enggano lainnya di banyak wilayah yang perlu kita perhatikan bersama. Oleh karena itu DPD RI secara kelembagaan terus berupaya menyelesaikan RUU tentang Daerah Kepulauan sebagai payung hukum untuk melindungi hak-hak masyarakat dan mendorong pelayanan publik di Pulau-pulau terluar dan terdepan,” tutupnya.

Diketahui, Presiden Prabowo Subianto baru saja menandatangani instruksi presiden (Inpres) terkait percepatan pembangunan di Enggano, Bengkulu. Prabowo menegaskan, pemerintah komitmen mendorong pembangunan di kawasan tersebut.

“Sekarang ini saya tanda tangan, Inpres untuk mempercepat pelancaran pembangunan di enggano. Bismillahirrahmanirrahim,” kata Prabowo dalam sebuah video yang dilihat Selasa (24/6/2025). Sayangnya video belum diunggah secara luas karena Presiden Subianto Resmikan KEK Sanur dan Bali International Hospital .

Sultan Bachtiar Najamudin (born 11 May 1979) is an Indonesian politician serving as speaker of the Regional Representative Council since 2024. He was a deputy speaker of the council from 2019 to 2024, and served as deputy governor of Bengkulu from 2013 to 2015.

Presiden di Bali Resmikan KEK Sanur

Presiden Subianto Resmikan KEK Sanur dan Bali International Hospital

Bali – Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Bali pada Rabu, 25 Juni 2025. Dalam agenda tersebut, Kepala Negara dijadwalkan meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur serta Bali International Hospital.

Presiden bersama rombongan terbatas lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 10.00 WIB.

Kunjungan ini menandai komitmen pemerintah dalam mendorong pengembangan sektor kesehatan dan pariwisata berkualitas internasional di Indonesia, khususnya di Bali sebagai destinasi unggulan. (Yus MM/BS*)

Posting Komentar

0 Komentar