PADANG PANJANGKIPRAHKITA.com - Tunai sudah pengabdiannya di kota mungil bernama Padang Panjang. Genap lima tahun! H. Fadly Amran Dt. Paduko Malano pun meninggalkan rumah dinas, dan pulang ke kediaman pribadinya di Padang.
Ribuan pelajar dan warga berbaris di kiri kanan jalan yang dilintasi, sejak dari Kelurahan Guguak Malintang di Kecamatan Padang Panjang Timur, hingga Silaing Bawah di Kecamatan Padang Panjang Barat. Ribuan tangan melambai, melepas kepergiannya.
Fadly telah selesai menunaikan tugasnya selaku walikota Padang Panjang periode 2018-2023, bersama Wakil Walikota Asrul. Tiga hari ini, Kota Padang Panjang dipimpin Plh. Walikota Sonny Budaya Putra. Sonny akan dilantik jadi penjabag walikota oleh Gubernur Sumbar Buya H. Mahyeldi Ansharullah, Kamis (12/10) ini.
Terhitung sejak Selasa (10/10) ini, Fadly kembali menjadi warga biasa. Tapi, jasa dan kerja kerasnya dalam membangun kota berjuluk Serambi Mekah itu, tentu takkan dilupakan.
Sebelum berangkat ke Padang, Fadly bersama istri; Dian Puspita, dan Asrul bersama istri; Nova Era Yanthy, dijamu sarapan pagi di Pendopo Rumah Dinas Wali Kota.
Bersama Plh. Walikota Sonny dan istri; Sri Hidayani ,serta sejumlah pejabat Pemko, Fadly dan Asrul terlihat saling berkelakar dan bercengkerama. Dalam sambutan singkat, keduanya berharap hubungan silaturahmi tetap terjaga.
Dari Rumah Dinas itu, kedua tokoh ini kemudian diantar dengan iring-iringan patwal. Dalam perjalanan menuju batas kota, ribuan warga dari berbagai kalangan dan pelajar serta ASN telah menanti di tepi jalan. Mereka menyambut iring-iringan rombongan dengan melambaikan tangan sebagai salam perpisahan.
Sesekali mobil yang membawa Fadly dan Asrul berhenti menyalami warga dan pelajar seraya memohon pamit. Warga dan pelajar itu pun tak terbendung, mereka berebut menyalami kedua tokoh ini.
MALAM PERPISAHAN
Pemko Padang Panjang menggelar perpisahan dengan Fadly-Asrul pada Ahad (8/10) malam, di Komplek Mifan Silaing Bawah. Tokoh eksekutif, legislatif, yudikatif, pemuka adat, dan tokoh masyarakat hadir pada kesempatan itu.
Suasana memang mulai terasa syahdu, tapi sedikit rilek dengan penampilan berbagai atraksi kesenian, di antaranya lukisan on the spot yang dilakukan pelukis Hamzah, puisi dari penyair Sulaiman Juned dan Ubai Dillah Al Anshori.
Ada juga tari kontemporer dari Forum Anak, Home Band, perform artis Minang, Kintani, paduan suara Bundo Kanduang dan PKK Kota Padang Panjang. Serta penampilan Tari Galuik Piriang oleh Sanggar Rangkayo Sati.
Di penghujung acara, juga diisi dengan pemutaran video flashback lima tahun duet kepemimpinan Fadly-Asrul. Semua rangkaian kegiatan tersebut dikemas dengan konsep elegan serta mengesankan.
Sekdako Sonny selaku ketua pelaksana mengatakan, kegiatan malam perpisahan ini adalah puncak dari rangkaian acara, menandai berakhirnya masa jabatan duet kepemimpinan Fadly-Asrul.
“Malam perpisahan purnatugas ini merupakan momen yang terpenting sebagai bentuk ucapan terima kasih atas dedikasi dan sumbangsih yang telah diberikan selama lima tahun menjabat sebagai pimpinan daerah di kota ini,” ucapnya. (kominfopp; ed. mus)
0 Komentar