MUI Pasbar Adakan Tabligh Akbar untuk Palestina

 

Masjid Agung Pasaman Barat.(wikimedia.org)

SIMPANG AMPEK, kiprahkita.com - Tragedi kemanusiaan yang melanda warga Palestina, memancing keprihatinan banyak pihak. Di Pasaman Barat, Majlis Ulama Indonesia (MUI) setempat mengadakan tabligh akbar, sekaligus menggalang donasi.


Kepala Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, diwakili Kasubbag Tata Usaha Sufrinas, ikut menghadiri kegiatan, Selasa (24/10), di MAsjid Agung Baitul Ilmi Pasaman Barat, Simpang Ampek. Terlihat hadir pula tokoh sejumlah organisasi kemasyarakatan.


Sebelumnya, Aparatur Sipil Negara (ASN) di jajaran Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, melakukan aksi penggalangan dana untuk Palestina.


Ketua MUI Pasaman Barat Darmansyah, mengajak umat Islam, khususnya di daerah ini, menggalang bantuan kemanusiaan bagi bangsa Palestina. Hingga saat ini, ulasnya, warga Palestina sedang menghadapi serangan dan blokade dari Israel.


Secara nasional, ajakan ini juga disampaikan Pengurus MUI Pusat,  Sekretaris Jenderal MUI Amirsyah Tambunan, seraya menyerukan umat Islam Indonesia peduli dan menggalang bantuan kemanusiaan melalui masjid, lembaga pendidikan, organisasi masyarakat Islam, dan lembaga filantropi.


MUI, kata Darmansyah, secara kelembagaan turut berbelasungkawa bagi umat Muslim Palestina, meninggal akibat serangan Israel serta menyeru umat Islam melaksanakan shalat gaib untuk para syuhada Palestina dengan membaca qunut nazilah untuk mendoakan keselamatan bangsa Palestina.

 

"Hentikan peperangan karena tidak ada gunanya, bukan hanya Palestina dan Israel, tapi seluruh negara dunia, karena setiap negara akan tercedera oleh peperangan," kata Darmansyah, mengutip pernyataan Pengurus MUI Pusat.


MUI, termasuk Pasaman Barat, mendukung segala bentuk ikhtiar bangsa Palestina untuk merdeka, berdaulat, demi mewujudkan rasa kemanusiaan yang adil dan beradab, serta mengajak negara-negara anggota Organisasi Konferensi Islam (OKI) dan negara lain di dunia, mendukung upaya Palestina menjadi negara yang merdeka dan berdaulat.


"MUI minta Pemerintah Indonesia untuk berperan aktif dalam menjalankan amanah konstitusi UUD 1945 dan melakukan langkah-langkah proaktif dalam upaya mewujudkan perdamaian abadi," tambah Amirsyah Tambunan, yang dikutif Darmansyah. (gmz)

Posting Komentar

0 Komentar