PAGARUYUANG, kiprahkita.com - Pemkab Tanah Datar me-launching aplikasi baru bernama Srikadi, sebuah upaya untuk menuju sistem pengarsipan lebih baik. Srikandi itu adalah singkatan dari Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi). Peluncurannya dilakukan di aula Kantor Bupati Tanah Datar di Pagaruyung, Kamis (2/11/2023).
![]() |
Ermon Revlin |
Secara resmi, aplikasi diluncurkan Bupati Eka Putra didampingi Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Ermon Revlin, dan sejumlah pejabat terkait lainnya, termasuk Plt. Asisten Administrasi Umum Dr. Alfian Jamrah.
Ermon menyebut, setelah aplikasi secara resmi diluncurkan, pihaknya akan terus melakukan penyempurnaan, di antaranya dengan melatih para operator atau admin, sehingga mereka semakin mahir dalam mengelola.
“Aplikasi Srikandi ini dimaksudkan untuk menerapkan keseragaman, khususnya dalam pengelolaan arsip di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemda Tanah Datar,” ujarnya.
Bupati Eka pada kesempatan itu menyampaikan terima kasih dan apresiasi, khususnya kepada segenap jajaran Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tanah Datar, karena telah berhasil melakukan inovasi terkait dengan pengelolaan arsip ini.
"Di zaman digital ini, kita perlu meningkatkan transformasi digital untuk bisa menyelesaikan administrasi. Kita bisa membuat itu lebih efisien, cepat, dan tepat dalam kita melakukan pelayanan terhadap masyarakat,” ujarnya.
Eka menyebut, Aplikasi Srikandi ini merupakan salah satu inovasi yang penting dan harus dilakukan, demi memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Arsip, katanya, merupakan bagian sejarah yang sangat penting didalam pemerintahan.
"Arsip harus terdokumentasi dengan rapi, karena arsip itu merupakan dokumen sejarah kita dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat. Kalau arsip kita tersimpan dengan rapi, kapanpun kita membutuhkan akan dengan mudah kita menemukannya. Jadi jangan biarkan arsip kita berserakan dimana-mana," pesannya.
Kepada segenap jajaran ASN di lingkungan Pemkab Tanah Datar, bupati kembali mengingatkan, agar menyadari posisi sesungguhnya, yakni sebagai pelayan masyarakat.
"Posisi kita di sini sebagai pelayan masyarakat. Untuk itu, kita harus terus melakukan inovasi, agar bisa memberikan pelayanan yang baik dan cepat. Aplikasi Srikandi ini salah satu upaya kita di dalam meningkatkan pelayanan,” tegasnya.(prokopimtd; ed. mus)
0 Komentar