PADANG PANJANG, kiprahkita.com - Setelah dilakukan evaluasi oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), pada tanggal 8-15 Februari 2024, status Gunung Marapi di Sumatera Barat masih belum dapat diturunkan dari Level III atau Siaga.
Hal ini disampaikan dalam surat resmi yang diterbitkan oleh Kepala PVMBG, dan ditujukan kepada kepala BNPB, gubernur Sumbar, bupati Tanah Datar dan Agam, serta walikota Padang Panjang dan Bukittinggi.
Menurut hasil evaluasi tersebut, tingkat aktivitas Gunung Marapi tetap tinggi. PVMBG mengamati, aktivitas gunung ini masih cenderung meningkat, dan kegempaan di sekitarnya juga masih fluktuatif.
Meskipun belum ada peningkatan signifikan dalam aktivitas vulkanik, namun PVMBG tetap mengingatkan masyarakat dan pihak terkait, untuk tetap waspada dan mengikuti perkembangan situasi dengan cermat.
Gunung Marapi, yang merupakan salah satu gunung api aktif di Indonesia, telah menjadi fokus pemantauan secara intensif oleh PVMBG, dan tim ahli, guna memastikan keselamatan masyarakat sekitarnya.
Status Siaga ini menunjukkan potensi terjadinya erupsi tetap ada, sehingga langkah-langkah mitigasi dan persiapan harus tetap dijaga dengan baik.
Pihak terkait diimbau untuk terus memantau informasi resmi dari PVMBG dan otoritas setempat, serta mematuhi semua peringatan dan instruksi, yang diberikan untuk menjaga keselamatan dan kesejahteraan bersama.(mus)
0 Komentar