![]() |
infopublik.id |
PADANG, kiprahkita.com - Dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang kebudayaan, Direktorat Pembinaan Tenaga dan Lembaga Kebudayaan (Dit. PTLK), Direktorat Jenderal Kemendikbudristek, menggelar kegiatan Bimtek dan Sertifikasi Kebudayaan di Bidang Seni Tradisi.
Kegiatan yang berlangsung pada 3-7 Juni 2024 di Padang itu, terlaksana berkat bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan Provinsi Sumatra Barat.
Ada 50 orang peserta yang mengikuti kegiatan, terdiri dari 25 perancang motif batik dan 25 penata rias pengantin. Tujuannya memberikan pelatihan intensif, yang diikuti dengan sertifikasi, guna memastikan kompetensi para peserta, sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
Direktur Pembinaan Tenaga dan Lembaga Kebudayaan Restu Gunawan, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya menjaga kerja sama dan komunikasi di antara peserta.
Ia menekankan, bimtek ini adalah awal dari proses berjejaring yang akan sangat bermanfaat di masa depan.
"Batik, sebagai warisan seni tradisi leluhur, membutuhkan riset mendalam dalam proses pengerjaannya. Baik motif, corak, bahan, dan model batik memerlukan perlakuan khusus agar menghasilkan produk berkualitas," ujarnya, diberitakan infopublik.id, diakses Ahad (9/6).
Kepala Dinas Kebudayaan Sumatra Barat Jefrinal Arifin, juga memberikan motivasi kepada para peserta agar mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh.
Ia menekankan pentingnya kompetensi dalam menunjang karir dan kontribusi terhadap masyarakat. "Saya berpesan agar kelak para peserta yang berhasil tetap rendah hati, bersikap baik dan bijaksana, serta terus memikirkan kemajuan masyarakat di sekitarnya," ujar Jefrinal.
Jefrinal juga mengimbau peserta untuk tetap bersemangat dalam belajar dan berlatih, serta menjaga nilai, norma, dan aturan yang berlaku.
Menurutnya, manfaat dari bimtek ini sangat besar, terutama dalam meningkatkan pengakuan terhadap kemampuan perias pengantin dan melestarikan warisan budaya lokal.(*)
0 Komentar