PADANG PANJANG, kiprahkita.com - Pemerintah Kota Padang Panjang melalui Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan), telah menuntaskan pelaksanaan vaksinasi rabies gratis di 16 kelurahan. Total 702 Hewan Penularan Rabies (HPR) berhasil divaksinasi dalam program ini.
Kelurahan Silaing Bawah, Kecamatan Padang Panjang Barat (PPB), menjadi kelurahan terakhir yang dikunjungi oleh tim vaksinator, Selasa (4/6/2024). Setiap pemilik HPR yang mengikuti vaksinasi, diberikan kartu vaksinasi rabies.
Data mengenai HPR tersebut akan diinput ke dalam aplikasi iSIKHNAS, sebuah sistem informasi kesehatan hewan Indonesia yang mutakhir. Aplikasi ini dikembangkan oleh Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian.
Menurut Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dispangtan Wahidin Beruh, Rabu (5/5/2024), dari total 702 HPR yang divaksinasi, terdapat 574 kucing, 125 anjing, 3 kera, dan tidak ada untuk hewan musang.
Rincian jumlah HPR yang divaksinasi di Kecamatan PPB adalah sebanyak 317. Terdiri dari 245 kucing, 70 anjing, 2 kera, dan nihil untuk musang.
Di antara delapan kelurahan di Kecamatan ini, Kampung Manggis memiliki HPR terbanyak, yakni 79, sementara Kelurahan Bukit Surungan memiliki yang paling sedikit, sebanyak 20.
Di Kecamatan Padang Panjang Timur (PPT), sebanyak 385 HPR telah divaksinasi. Rinciannya adalah 329 kucing, 55 anjing, 1 kera, dan nihil untuk musang.
Ekor Lubuk merupakan kelurahan dengan HPR terbanyak, mencapai 75, sedangkan Sigando memiliki yang paling sedikit, yaitu 24.
Kepala Dispangtan Ade Nafrita Anas menyatakan, pemberian vaksin rabies setiap tahun berhasil mencegah warga terpapar rabies. Hal ini dibuktikan dengan Padang Panjang yang hingga saat ini terbebas dari kasus rabies.
“Pemberian vaksin rabies dilaksanakan sekali dalam setahun. Alhamdulillah, hingga saat ini Padang Panjang terbebas dari kasus rabies,” ujarnya, sebagaimana diberitakan Dinas Kominfo Kota Padang Panjang.(*)
0 Komentar