BUKITTINGGI, kiprahkita.com - Dibanding dua hari sebelumnya, erupsi Gunung Marapi, Rabu (12/6) ini menurun. Tercatat hanya terjadi satu kali erupsi, yakni pukul 13.16 WIB.
"Terjadi erupsi Gunung Marapi pada hari Rabu, 12 Juni 2024, pukul 13:16 WIB. Visual letusan tidak teramati. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 18.7 mm dan durasi 23 detik," terang Teguh Purnomo dari PGA Marapi Bukittinggi.
Kendati erupsi hanya sekali, namun berdasarkan publikasi pada Laman Magma Indonesia, gempa hembusan dengan ketinggian mencapai 300 meter dari puncak kawah, tercatat secaa instrumental beberapa kali.
Dari pukul 12.00-18.00 WIB, terjadi satu kali letusan atau erupsi, satu kali gempa tektonik jauh, dan satu kali tremor menerus.
Sementara pukul 06.00-12.00 WIB, terjadi tiga kali hembusan, satu kali tektonik lokal, dan satu kali tremr menerus. Pukul 00.00-06.00 WIB, terjadi empat kali hembusan, satu kali vulkanik dangkal, satu kali vulkanik dalam, tiga kali tektonik lokal, satu kali tektonik jauh, dan satu kali tremor menerus.
Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Tanah Datar dan Agam, saat ini berstatus Level III atau Siaga. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) meminta semua pihak, untuk mematuhi rekomendasi yang telah ditetapkan sejak 9 Januari 2025 pukul 18.00 WIB.(mus)
0 Komentar