Marapi Erupsi Perdana Setelah Berstatus Waspada


TANAH DATAR, kiprahkita.com - Kurang dari sepuluh jam setelah turun status dari Level III (Siaga) ke Level II (Waspada), Gunung Marapi kembali mengalami erupsi.

Masyarakat seputaran gunung yang terletak di Kabupaten Tanah Datar dan Agam itu melaporkan, mereka mendengar adanya gemuruh dan getaran jendela, saat erupsi tersebut.

Menjelang dinihari, Selasa (2/7), warga dari Nagari Pariangan, Kabupaten Tanah Datar melaporkan, pemukiman dan kawasan pertanian mereka disiram abu vulkanik erupsi Marapi.

Sedangkan masyaraka dari Silaing Padang Panjang, Kotobaru, Cingkariang, Padang Luar dan beberapa lokasi lainnya melaporkan, mereka mendengar gemuruh dan getaran jendela, seperti ada truk besar yang lewat.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMB), melalui Pengamat Gunung Api (PGA) Marapi Bukittinggi Ahmad Rifandi, pada laman Magma Indonesia melaporkan, erupsi terjadi pada pukul 01.33 WIB.

"Terjadi erupsi Gunun. Marapi pada hari Selasa, 02 Juli 2024, pukul 01:33 WIB. Tinggi kolom erupsi tidak teramati. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 30.3 mm dan durasi 55 detik," tulisnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, status aktivitas Gunung Marapi diturunkan menjadi Level pada Senin (1/7) mulai pukul 15.00 WIB.

PVMBG mencatat, aktivitas Marapi sepanjang Senin itu tercatat adanya beberapa kegempaan, yaitu empat kali hembusan, empat kali tektonik lokal, dua kali tektonik jauh, dan empat kali tremor menerus.(mus)

Posting Komentar

0 Komentar