PADANG PANJANG, kiprahkita.com - Hingga pukul 10.22 WIB, Ahad (4/8) ini, arus lalu lintas di kawasan Lembah Anai, terpantau masih lancar. Pengendara dihimbau agar tidak menyerobot dan menantang arus.
"Dari kawasan Jembatan Kembar batas Kabupaten Tanah Datar dan Padang Panjang kami melaporkan, arus kendaraan dari arah Padang menuju Padang Panjang masih ramai dan lancar," lapor Brigadir Rizky, anggota Satlantas Polres Padang Panjang.
Kasat Lantas Polres Padang Panjang Iptu Afrizal Sahar membenarkan, arus lalu lintas dari kedua arah masih terpantau lancar. Untuk itu, dia menghimbau para pengguna jalan untuk tertib dan mematuhi rambu-rambu yang sudah dipasang.
Mengingat hingga kini proses pengerjaan jalan masih berlangsung, Afrizal menyebut, tidak menutup kemungkinan pihaknya akan memberlakukan buka tutup, guna mendukung proses perbaikan jalan nasional yang hanyut akibat banjir bandang 11 Mei 2024 lalu.
"Harap bersabar dan patuhi rambu-rambu atau arahan petugas di lapangan. Proses pengerjaan untuk perbaikan jalan masih berlangsung," ujarnya.
BACA JUGA
- Padang Panjang-Padang Putus Total
- Antisipasi Kendaraan Menerobos, Polisi Patroli ke Lembah Anai
- Destinasi Wisata di Lembah Anai Belum Beroperasi
Jangan berhenti
Sebelumnya diberitakan, Destinasi wisata alam di kawasan Lembah Anai, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar, belum bereperasi. Begitu juga dengan tempat makan.
Dengan demikian, tidak ada alasan bagi pengguna jalan nasional Padang Panjang-Padang itu untuk berhenti, setelah jalur ini kembali dioperasikan mulai Ahad (21/7) pukul 07.00 WIB.
Beberapa titik jalan terpadat di Sumbar itu hanyut, saat banjir laha dingin dari aktivias Gunung Marapi melanda kawasan tersebut pada Sabtu, 11 Mei 2024 silam.
Pada hari pertama dibuka kembali ruas jalan itu, arus kendaraan terlihat mengular, baik dari arah Padang Panjang maupun dari arah Padang.
Selain karena banyaknya jumlah kendaraan yang melintas, situasi itu juga dipicu oleh penyempitan badan jalan, dan pengerjaan di sejumlah titik.
"Para pengguna jalan agar tidak berhenti di sepanjang jalan, khususnya dari air terjun Lembah Anai sampai batas kota Padang Panjang, atau sebaliknya, karena akan membuat kemacetan," kata Kapolres Padang Panjang AKBP Kartyana Widyarso WP.
Kapolres menegaskan, saat ini kegiatan wisata alam maupun tempat makan di Lembah Anai sudah tidak ada aktivitas. Jadi, katanta, para pelintas lebih baik berwisata dan berbelanja ke kota Padang Panjang saja.
Selain dapat mencegah terjadinya kemacetan, menurutnya, berbelanca di Padang Panjang juga dapat mendorong pulihnya perekonomian masyarakat, setelah lumpuh akibat bencana alam itu.
Ditegaskan, para pelintas agar hati-hati di jalan, dengan mengutamakan keselamatan. karena masih banyak titik pengerjaan dan tumpahan material di sepanjang jalan, sehingga jalur licin.(mus)
0 Komentar