JAKARTA, kiprahkita.com Polisi melakukan rekayasa lalu lintas berupa buka-tutup jalur, di sekitar kawasan DPR hingga Sudirman-Thamrin, Ahad (20/10).
Hal itu dilakukan saat prosesi pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Arus lalu lintas juga akan diatur saat iring-iringan dari Gedung DPR/MPR menuju Istana Negara.
"Rekayasa lalu lintas bersifat situasional. Apabila terjadi kepadatan, akan dilakukan tutup-buka jalur kendaraan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, Sabtu (19/10/2024).
Jika terjadi kepadatan di Jalan Medan Merdeka Barat, arus lalu lintas akan dialihkan ke arah Harmoni.
Begitu pula, jika kemacetan terjadi di Harmoni, arus lalu lintas di Patung Kuda akan dialihkan hingga ke Bundaran CSW-Monalisa, Jakarta Selatan.
Berikut rute pengalihan lalu lintas yang diberlakukan di sekitar Gedung DPR:
- Kendaraan dari TL Lapangan Tembak menuju Jalan Gatot Subroto diputar balik di kolong sekat 2 atau dialihkan ke tanjakan layang Ladokgi arah Semanggi.
- Kendaraan dari tol dalam kota yang akan keluar di Pulo Dua diarahkan ke Tol Tomang.
- Kendaraan dari Jalan Palmerah Timur menuju Jalan Gelora/pintu belakang Gedung DPR/MPR diarahkan ke Jalan Tentara Pelajar/Jalan Permata Hijau.
- Kendaraan dari Jalan Gerbang Pemuda menuju Jalan Gelora/pintu belakang Gedung DPR/MPR dibelokkan ke Jalan Asia Afrika.
- Kendaraan dari Jalan Asia Afrika menuju TL Lapangan Tembak dibelokkan ke Jalan Pintu 1 Senayan atau diputar balik di TL Asia Afrika.
- Kendaraan dari arah Semanggi menuju Slipi dialihkan ke Jalan Gerbang Pemuda.
- Kendaraan dari arah Slipi menuju Jalan Gerbang Pemuda diarahkan lurus ke arah Semanggi.
Polisi mengimbau masyarakat yang hendak melintas di kawasan Senayan, Sudirman-Thamrin untuk menggunakan transportasi umum.
Selain itu, bagi masyarakat yang ingin menghadiri acara pesta rakyat, juga diharapkan menggunakan angkutan umum, karena tidak ada kantong parkir yang disediakan.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman memastikan, rekayasa lalu lintas akan diberlakukan selama prosesi pelantikan.
Iring-iringan dari Gedung DPR/MPR menuju Istana Negara diprediksi menambah potensi kepadatan kendaraan.
Selain itu, Latif menyampaikan, Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day (CFD) pada Ahad, 20 Oktober 2024 ditiadakan sebagai bagian dari pengaturan lalu lintas.(humas polri)
0 Komentar