Empat Rumah Rusak Akibat Longsor Maninjau

AGAM, kiprahkita.com -  Musibah banjir dan longsor melanda kawasan Sigiran, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Senin (23/12) sekira pukul 13.00 WIB, menyebabkan kerusakan parah pada sejumlah rumah warga. 

Laporan langsung dari Sekretariat Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Agam, Hafizul Hamdi, yang dirilis oleh Ketua MDMC Sumbar, Portito, menyebutkan bahwa material longsor berupa lumpur, kayu, dan bebatuan telah menghantam empat rumah warga dan satu bengkel.  

Berikut adalah data kerusakan dan kondisi korban yang terdampak:  

1. Masri (65 tahun)  

   - Pekerjaan: Petani  

   - Kerusakan: Dinding rumah jebol, dimasuki lumpur dan bebatuan.  

   - Jumlah penghuni: 2 jiwa, saat ini mengungsi ke rumah tetangga.  

2. Nurlaili (70 tahun)  

   - Pekerjaan: Petani  

   - Kerusakan: Rumah dimasuki lumpur.  

   - Jumlah penghuni: 9 jiwa, saat ini mengungsi ke rumah keluarga.  

3. Irtayeti (48 tahun)  

   - Pekerjaan: Ibu Rumah Tangga  

   - Kerusakan: Rumah dan bengkel dimasuki lumpur.  

   - Jumlah penghuni: 7 jiwa, masih bertahan di lokasi.  

4. Irvan Yuhardi (51 tahun)  

   - Pekerjaan: Walijorong Sigiran  

   - Kerusakan: Rumah dimasuki lumpur.  

   - Jumlah penghuni: 4 jiwa, saat ini mengungsi ke rumah tetangga.  

Tim MDMC bersama pihak terkait terus melakukan asesmen dan bantuan darurat kepada warga terdampak. 

Hingga berita ini diturunkan, proses pembersihan material longsor masih berlangsung, dan akses ke beberapa titik lokasi terhambat akibat lumpur yang menutupi jalan.  

Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi longsor susulan, mengingat curah hujan di wilayah ini masih cukup tinggi. 

Bantuan bagi korban terdampak dapat disalurkan melalui posko darurat yang telah didirikan MDMC di kawasan tersebut.(mus)

Posting Komentar

0 Komentar