TANAH DATAR, kiprahkita.com - Kabupaten Tanah Datar, kembali menjadi tuan rumah Kongres Bundo Kanduang se-Dunia untuk kedua kalinya.
Acara yang diselenggarakan di Gedung Nasional Maharajo Dirajo Batusangkar ini, secara resmi dibuka oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra, Jumat (6/12/2024).
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan rasa bangga dan bahagianya, atas terlaksananya kembali kongres ini setelah pertama kali diadakan pada 2022.
"Hari ini, Bundo Kanduang se-Dunia dari 13 provinsi dan luar negeri hadir di kongres kedua ini. Selamat datang di Tanah Datar Luhak Nan Tuo. Mohon maaf jika ada kekurangan dalam penyambutan," ujarnya.
Bupati juga mengapresiasi kerja keras panitia pelaksana yang memungkinkan acara ini terselenggara dengan baik.
Kongres Bundo Kanduang se-Dunia tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga wadah untuk mengemukakan ide dan gagasan demi kebaikan generasi muda.
"Bundo Kanduang memiliki kedudukan sosial yang tinggi dalam Minangkabau, seperti pewaris sako dan pusako, penyimpan hasil ekonomi, dan pemilik rumah," jelasnya.
Menurut Eka, posisi inilah yang ingin kita galakkan kembali sehingga Bundo Kanduang dapat menjadi kekuatan utama dalam pendidikan generasi muda Minangkabau.
Panitia pelaksana, H. Afrizon, mengungkapkan bahwa kongres kedua ini terlaksana berkat dukungan Bupati dan berbagai pihak.
"Kongres ini dihadiri Bundo Kanduang dari berbagai negara seperti Australia, Inggris, Thailand, dan Amerika Serikat, serta dari provinsi-provinsi di Indonesia. Tema tahun ini adalah Penguatan Konsep Diri Bundo Kanduang Berbasis ABS-SBK," jelasnya.
Acara kongres juga dilengkapi seminar dengan narasumber berkompeten dan lomba bercerita adat Minangkabau, yang bertujuan menambah wawasan para peserta.
Kongres ini juga dihadiri oleh pimpinan pusat Bundo Kanduang Minangkabau, Prof. Puti Reno Rauda Thaib, Ketua Bundo Kanduang Luar Negeri, Dr. Ratna Wijaya, serta sejumlah pejabat daerah Kabupaten Tanah Datar.(prokopimtnd)
0 Komentar