BATUSANGKAR, kiprahkita.com -- Salah satu pesantren tertua di Kabupaten Tanah Datar; Thawalib Tanjuang Limau, Simabue, kini berusia satu abad. Milad akbar segera akan dilaksanakan.
Pimpinan Pondok Pesantren Thawalib Tanjung Limau Yonnedi menyampaikan, lembaga pendidikan itu berdiri pada 1923 dan tahun ini satu abad.
Dengan mengusung tema Berkah di Masa Lalu dan Maju di Masa Depan, ujarnya, acara milad akan dilaksanakan dengan menghadirkan banyak pihak, termasuk kalangan alumni yang kini sudah tersebar di berbagai kota di Indonesia.
Saat ini, menurut Yonnedi, tercatat 380 orang santri sedang menekuni pendidikan mereka di situ. Sebanyak 150 orang di antaranya tinggal di asrama. Jenjang pendidikannya adalah Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Diniyyah Awaliah (MDA).
"Semua santri untuk kenaikan kelas wajib hafal 1 juz dan Alhamdulillah seluruh santri di sini hafiz, setiap naik kelas wajib hafal 1 juz dan ini salah satu dukungan kami kepada program pemerintah daerah yaitu satu rumah satu hafiz," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Thomas Febria menyampaikan terima kasih kepada pemerintah daerah yang telah memberikan perhatian kepada Ponpes Thawalib.
Dalam rangka milad satu abad Ponpes Thawalib akan dilaksanakan pada tanggal 25-26 Juli 2023, imbuhnya, dihelat kegiatan silatnas alumni, bedah buku Sejarah Ponpes Thawalib, tabligh akbar dan launching master plan Ponpes Thawalib, syukuran dan tausiyah bersama Ustadz Abdul Somad.
"Terima kasih kepada Yayasan dan Ponpes yang telah menerapkan satu juz satu siswa untuk kenaikan kelas, ini masukan yang baik untuk kami, dan bisa menjadi percontohan untuk sekolah lain," ujar Bupati Tanah Datar Eka Putra, saat bertemu dengan keluarga besar pesantren itu.(prokopimtd; ed. mus)
.jpg)
0 Komentar