BATUSANGKAR, kiprahkita.com - Pelaksanaan Pemilihan Walinagari (Pilwana) serentak di Kabupaten Tanah Datar, 26 September 2023, terus dimatangkan.
Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada Pilwana Serentak Kabupaten Tanah Datar Tahun 2023 itu, memiliki peranan sangat penting. Untuk itu, Selasa (12/9), mereka mengikuti bimbingan teknis khusus.
Menurut Kepala Dinas PMDPPKB Abdurrahman Hadi, Pilwana akan dilaksanakan serentak di 54 Nagari dari 75 Nagari di Tanah Datar.
"Bimbingan teknis ini dilaksanakan selama 2 hari, dan hari ini diikuti perwakilan KPPS Pilwana dari 7 Kecamatan dan esok 7 kecamatan. Hari ini ada 640 peserta dan esok direncanakan 618 peserta yang merupakan ketua KPPS, Ketua PPWN, camat dan beberapa pihak terkait lainnya," jelasnya.
Hadi mengatakan, pelaksanaan bimtek bagi KPPS, bertujuan menambah wawasan dan menyamakan persepsi dalam pelaksanaan Pilwana Serentak di Tanah Datar.
"Dengan Bimtek ini diharapkan KPPS, PPWN dan pihak terkait lainnya memiliki wawasan dan memahami tata cara dan aturan pelaksanaan Pilwana, sehingga nantinya bisa berjalan baik, aman dan lancar," jelasnya.
Bupati Tanah Datar Eka Putra saat memberi sambutan menegaskan, peran penting KPPS, karena melaksanakan tugas pada kegiatan puncak Pilwana Serentak, yakni masa pencoblosan atau pemungutan suara.
Meski secara umum KPPS bertugas kurang lebih seminggu, sebut bupati, namun proses dijalankan sangat sentral, karena itu ia berharap KPPS bekerja dengan fokus dan sebaik-baiknya.
"Proses yang membutuhkan konsentrasi dan fokus sehingga bisa berjalan baik dan lancar, mulai dari menerima kotak suara, pencoblosan, penghitungan suara, hingga pengembalian kotak suara," sebut Eka.(prokopimtd; ed. mus)
0 Komentar