PADANG, kiprahkita.com - Peristiwa orang hanyut di Kota Padang, sepanjang 2023 tercatat sedikitnya ada sembilan. Ada banyak kejadian bencana sepanjang tahun yang tinggal beberapa hari lagi.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang, sebagaimana dikutip Kabid Kedaruratan dan Logistik Al Banna, menjelaskan, hingga November 2023, tercatat sebanyak 402 kejadian pohon tumbang, dan 9 kejadian orang hanyut dan tenggelam.
Bencana lainnya adalah genangan air di 36 lokasi, 38 lokasi longsor, 10 lokasi badai, 1 lokasi abrasi pantai, 173 kejadian gempa bumi yang dirasakan serta 32 lokasi kekeringan yang terjadi di Kota Padang.
Dalam perisriwa pohon tumbang, ujarnya, terdapat 2 orang warga Kota Padang meninggal dunia. Sementara yang banyak menimbulkan korban nyawa terdapat pada orang hanyut, 9 kejadian korban meninggal dunia.
Menurutnya, semua kebencanaan yang terjadi sudah ditangani, seperti operasi pencarian dan evakuasi, mensubsidikan sebanyak 5 ribu liter air untuk 32 lokasi kekeringan.
“Sebanyak 173 kejadian gempa melanda Padang, sebagian besar tidak begitu dirasakan masyarakat. Besar kekuatan getaran sekitar 1 koma sekian, 2 koma sekian,” sebut Al Banna, sebagaimana diberitakan Dinas Kominfo Kota Padang, diakses dan dikutip pada Jumat (15/12).
Melihat banyaknya korban hanyut, imbuhnya, BPBD Padang akan membuat plang peringatan dini dan menempatkan anggota, apabila keadaan ombak tidak bersahabat. Kemudian, sosialisasi kepada orangtua juga turut mendampingi anak ketika bermain air di sekitaran pantai.(kominfo pdg; ed. mus)
0 Komentar