TANAH DATAR, kiprahkita.com - Kerusakan jalan raya dari Ombilin menuju Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar semakin parah. Padahal posisinya penting di bidang pertanian dan pariwisata.
Tidak saja bagi masyarakat Tanah Datar, jalan provinsi itu merupakan akses tercepat bagi warga Solok, Solok Selatan, Sungai Penuh, dan Kerinci menuju Payakumbuh, selanjutnya ke Pekanbaru, Riau.
Bukan hanya itu, sebagian warga Kota Padang yang akan menuju Batusangkar dan Payakumbuh, banyak juga yang menggunakan jalur tersebut, karena aksesnya terbilang lancar dan jarang terjadi kendaraan pada merayap atau macet, seperti di jalur Lembah Anai-Padang Panjang-Bukittinggi.
Jalan ini juga ramai dilintasi truk dan bis antar provinsi, bermuatan berat dan memiliki ketinggian yang tak bisa melintas di jembatan rel kereta api dekat Tanjung Mutiara, Nagari Batu Taba, Kecamatan Batipuh Selatan.
Jalan ini sudah bertahun-tahun rusak. Dari bulan ke bulan, lubangnya terus bertambah. Di beberapa titik, terutama dalam wilayah Kecamatan Rambatan, kerusakannya tambah menjadi-jadi.
Sudah sering pula terdengar kabar akan diperbaiki oleh Pemprov Sumbar, tapi tak jadi-jadi juga. Kini, berembus kabar sedap, Pemprov Sumbar kembali menyebut akan memperbaikinya. Dana yang disiapkan Rp10 miliar dari APBD provinsi. Kabar itu diungkapkan Gubernur Sumbar Buya H. Mahyeldi Ansharullah.
Menurutnya, pemeliharaan akses jalan tersebut, merupakan bagian dari upaya mendukung sektor pariwisata dan pertanian, di Kabupaten Tanah Datar dan Sumbar secara umum.
"Untuk tahun 2024 ini, kita anggarkan Rp10 miliar dari APBD untuk rehab jalan tersebut. Sebab, jalan ini sangat penting untuk mendukung penyaluran hasil pertanian, serta menjadi jalur alternatif saat masa libur tiba," ucap Gubernur Mahyeldi, saat menerima kunjungan Bupati Tanah Datar Eka Putra di Istana Gubernur Sumbar, Senin (22/01/2024).
Mengutip pemberitaan dari @Humas.Sumbar yang diakses pada Rabu (24/1), infrastruktur seperti akses jalan sangat dibutuhkan. Sebab, ujarnya jalan yang memadai akan memberikan efek ganda kepada daerah, terutama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.(adpsb; ed. mus)
0 Komentar