TANAH DATAR, kiprahkita.com - Dengan jumlah hafalan bervariasi, antara satu hingga 30 juz, kini sekitar 18.700 anak di Kabupaten Tanah Datar sudah menjadi hafidz (penghafal) Al-Quran.
Demikian diungkapkan Bupati Tanah Datar Eka Putra, akhir pekan kemarin, saat memberikan sambutan, pada kegiatan peresmian penggunaan mushalla di Komplek SD Negeri 01 Kotolaweh, Kecamatan X Koto.
“Awalnya ini mimpi saya di tahun 2045 nanti, saat Indonesia merayakan ulang tahun emas di usia yang ke-100 tahun, lebih dari 50 persen anak-anak Tanah Datar sudah penghafal Al-Quran,” katanya.
Untuk mencapai maksud tersebut, bupati mengatakan perlunya dukungan dan kerjasama dari semua pihak. Itu pulalah sebabnya, dia menyampaikan terima kasih kepada semua elemen masyarakat, yang selama ini telah berpartisipasi dalam mewujudkan niat itu.
Terkait dengan mushalla yang diresmikan, bupati mengapresiasi pemerintah nagari, perantau, donatur, majelis guru, masyarakat, komite sekolah, dan orang tua murid dengan kekompakan dan usaha bersama, dapat mendirikan sebuah mushalla yang megah.
Secara khusus, bupati mengucapkan terima kasih kepada Ketua Baituzzakah Pertamina (BAZMA) Pusat Susilo.
Saat memberi sambutan, Susilo menyatakan, program mencetak para hafidz Al-Quran yang dilaksanakan Pemkab Tanah Datar adalah sesuatu yang luar biasa.
“Bagaimana program pemkab dalam mencetak para penghafal Al-Quran, dimana programnya Satu Rumah Satu Hafidz, dan tekad menjadi kabupaten tahfidz. Itu suatu program yang luar biasa, merinding saya mendengarnya, dan semoga dengan kehadiran mushalla ini akan dapat mendukung program tersebut,“ ucap Susilo.
Menurutnya, dengan kehadiran mushalla di sekolah tersebut, bisa dijadikan sebagai tempat terbaik dalam mencetak penghafal Al-Quran ke depannya, dan diharapkan mushalla ini juga sangat bermanfaat bagi warga sekolah dan masyarakat di sekitarnya.(prokopim tnd; mus)
0 Komentar