419 Petani Terdampak Erupsi Gunung Marapi Terima Bansos


PADANG PANJANG, kiprahkita.com - Sebanyak 419 orang petani di Kota Padang Panjang menerima bantuan sosial (bansos). Mereka terdampak erupsi Gunung Marapi. Penyerahan bansos dilakukan di basement Bank Nagari, Kamis (28/3).


Peningkatan aktivitas Gunung Marapi, yang terletak di Kabupaten Tanah Datar dan Agam, berdampak negatif terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman petani di kota ini. Abu vulkanik yang terlepas dari erupsi tersebut menyebabkan kerusakan pada tanaman, mengakibatkan gagal panen dan produksi yang tidak memadai.


Semua petani penerima bantuan ini merupakan pemegang Kartu Keluarga (KK) Padang Panjang. Sebelumnya, mereka juga telah menerima bantuan dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, berupa beras seberat 4,5 kg per jiwa yang tercatat dalam KK mereka.


Penjabat (Pj) Wali Kota Sonny Budaya Putra, bersama dengan unsur Forkopimda lainnya, seperti Kapolres, Dandim, dan Kasi Datun Kejari, turut hadir dalam acara penyerahan bansos tersebut. Setiap petani menerima bantuan uang tunai sebesar Rp500 ribu dari Dana Belanja Tidak Terduga APBD Kota Padang Panjang.


Sonny mengungkapkan, erupsi Gunung Marapi telah menimbulkan dampak luas, salah satunya adalah terhadap sektor pertanian. 


Banyak tanaman yang mengalami kerugian, sehingga proses jual beli tidak dapat berjalan dengan lancar. Untuk meringankan beban petani, Pemerintah Kota memberikan bantuan dari Dana Belanja Tidak Terduga.


Dia juga mengatakan, pada tahun 2024 ini, Pemerintah Kota akan meluncurkan program asuransi usaha tanaman padi, untuk mendukung dan melindungi petani. Program ini akan memberikan perlindungan terhadap musibah seperti banjir, serangan hama, dan lainnya.(kominfo pdp; ed. mus)

Posting Komentar

0 Komentar