BI Edarkan Uang Rp3 Miliar dalam Ekspedisi Rupiah Berdaulat di Mentawai


MENTAWAI, kiprahkita.com - Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sumatra Barat Endang Kurnia Saputra mengumumkan, pihaknya mengedarkan Rp3 miliar uang pecahan baru dalam Ekspedisi Rupiah Berdaulat di Kabupaten Kepulauan Mentawai.


Dalam keterangannya, Jumat (19/4/2024), Endang menjelaskan, tujuan umum dari program ini adalah menjaga kedaulatan rupiah hingga ke penjuru wilayah Indonesia, termasuk daerah terluar.


Endang menjelaskan, bpemilihan Kabupaten Kepulauan Mentawai dilakukan, karena tingginya transaksi tunai di daerah tersebut, yang dikenal sebagai Bumi Sikerei.


"Oleh karena itu, melalui Ekspedisi Rupiah ini, Bank Indonesia Provinsi Sumbar berharap proses transaksi tunai terus berjalan lancar, tanpa kendala seperti uang yang rusak," ujarnya, dikutip dari laman infopublik.id, Sabtu (20/4).


Sementara itu, Pemerintah Provinsi Sumatra Barat menyambut baik inisiatif Ekspedisi Rupiah Berdaulat, yang diharapkan dapat membantu pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Kepulauan Mentawai.


Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdaprov Sumbar Arry Yuswandi mengatakan,  peredaran uang di Mentawai, merupakan bagian dari dinamika ekonomi di daerah tersebut.


Arry menambahkan, sebagian besar transaksi di daerah terluar Indonesia masih bersifat tunai, sehingga kehadiran Ekspedisi Rupiah Berdaulat sangat membantu masyarakat dalam bertransaksi.


"Pemerintah Provinsi Sumbar mengapresiasi jajaran Bank Indonesia yang didukung TNI AL dalam menjalankan Ekspedisi Rupiah Berdaulat," katanya.


Pemerintah Provinsi Sumbar berharap bahwa pada tahun 2025, Ekspedisi Rupiah Berdaulat dapat mengangkut dan mengedarkan mata uang rupiah, dalam jumlah yang lebih besar dibandingkan tahun 2024, menunjukkan peningkatan ekonomi di Kabupaten Kepulauan Mentawai.(infopublik.id; ed. mus)

Posting Komentar

0 Komentar