PADANG PANJANG, kiprahkita.com - Presiden RI Joko Widodo diadwalkan akan mengunjungi daerah korban bencana galodo dan banjir lahar dingin. Presiden dan rombongan akan mendarat di Bancah Laweh, Kota Padang Panjang.
Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Panjang Sonny Budaya Putra, bersama Deputi III Bidang Penanganan Darurat BNPB Fajar Setiawan, mengikuti Rapat Koordinasi Persiapan Kunjungan Kerja Presiden itu, Jumat (17/5), melalui Zoom Meeting di ruang VIP Balai Kota.
Kunjungan Presiden ke Sumatera Barat, direncanakan untuk mengunjungi beberapa tempat dan fasilitas umum, termasuk Kota Padang Panjang yang terkena dampak dari banjir lahar dingin beberapa waktu lalu.
Plt. Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden M. Yusuf Permana, yang memimpin rapat koordinasi tersebut, menyebutkan, sebelum bertolak ke Sumatera Barat, langkah-langkah dan persiapan tertentu perlu diperhatikan untuk menjaga keamanan, kenyamanan, dan kelancaran selama kunjungan presiden dan rombongan.
"Tim advance dari Paspampres akan melakukan peninjauan dan kesiapan lapangan terlebih dahulu. Setelah itu, hasil peninjauan akan dirapatkan kembali dan dilaporkan kepada Bapak Presiden," ungkapnya, sebagaimana diberitakan Dinas Kominfo Padang Panjang.
Permana juga meminta pemerintah daerah yang menjadi tujuan kunjungan, untuk mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan selama kunjungan tersebut.
Pada kesempatan tersebut, Pj Wali Kota Sonny meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan stakeholder terkait, untuk mulai mempersiapkan segala sarana dan prasarana untuk menyambut kedatangan Presiden Jokowi.
"Walaupun kunjungan dari Bapak Presiden masih bersifat tentatif, kita harus mulai mempersiapkan segala hal terkait kunjungan ini sejak awal. Sehingga jika kunjungan tersebut terjadi, kita tidak akan kesulitan dalam persiapan," ungkap Sonny.
Sonny berharap kunjungan kerja presiden ini dapat terlaksana sehingga Presiden dapat melihat langsung kondisi di beberapa tempat di Sumatera Barat pasca bencana banjir lahar dingin, termasuk di Kota Padang Panjang, dan bertemu dengan masyarakat setempat.
Sementara itu, Fajar Setiawan memberikan usulan kepada Bidang Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden untuk memusatkan kunjungan presiden di Kota Padang Panjang dengan berbagai pertimbangan yang ada.
"Nantinya, setelah mendarat di Bandara Internasional Minangkabau, Bapak Presiden dan rombongan akan melanjutkan perjalanan menggunakan helikopter menuju Lapangan Bancalaweh Padang Panjang. Jika memungkinkan, perjalanan akan dilanjutkan melalui darat ke beberapa lokasi yang terdampak," usulnya.
Turut hadir dalam rapat koordinasi tersebut perwakilan dari Paspampres, Korem 032/Wirabraja, Sospadam 1/BB, Pemerintah Kabupaten Agam, Pemerintah Kabupaten Tanah Datar, Pj Sekretaris Daerah Kota Padang Panjang, Dr. Winarno, ME, kepala OPD, dan pihak terkait lainnya. (*/mus)
0 Komentar