TANAH DATAR, kiprahkita.com - Lebih dari 300 orang yang terdiri dari dosen, tenaga pendidik (tendik), dan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UM Sumbar), turut memberikan bakti sosial dengan membersihkan daerah terdampak galodo.
Menurut Dosen Pembimbing Surya Eka Priana, mereka diturunkan ke empat lokasi: Pandai Sikek, Bukik Batabuah, Galuang, dan IV Koto. Kegiatan ini dilakukan bekerjasama dengan tim Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Sumatera Barat.
Setiap hari, ujarnya, mulai tanggal 14 Mei 2023 hingga waktu yang belum ditentukan, tim akan melaksanakan aksi bakti sosial ini. Selain itu, tim juga membuka posko peduli di Kampus 3 UM Sumbar Bukittinggi untuk memfasilitasi bantuan dan koordinasi.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pabasko Musriadi Musanif, dan Sekretaris MDMC Pabasko Abril, secara terpisah menjelaskan, untuk memberikan pelayanan kepada para relawan dan korban, pihaknya telah mendirikan posko layanan di Jorong Baruah Nagari Pandai Sikek, dan Posko Utama di Kantor PDM Pabasko, Komplek Masjid Taqwa Muhammadiyah Kauman Padang Panjang.
Musriadi mengingatkan para relawan Muhammadiyah yang turun ke lapangan, untuk bekerja dengan ikhlas dan menjaga nama baik Muhammadiyah.
"Terima kasih atas dukungan para relawan dan keluarga besar Muhammadiyah, terutama yang beroperasi di daerah Padang Panjang Batipuh X Koto (Pabasko). Mari kita bantu para korban dengan ikhlas," ujarnya.
Di lapangan, imbuhnya, kita harus menjaga nama baik Muhammadiyah, khususnya dalam bertutur sapa, sopan santun, menjaga norma yang diyakini masyarakat setempat, menjunjung tinggi akhlak mulia, dan menjadi contoh dalam beribadah," ujarnya.
Abril menambahkan, daerah kerja Muhammadiyah Pabasko yang terdampak banjir bandang, galodo, dan banjir lahar dingin akhir pekan lalu mencakup Pandai Sikek, Kotobaru, Kotolaweh, Singgalang, Aie Angek, Paninjauan, Batipuh, dan Kota Padang Panjang.
Kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian dan tanggung jawab sosial dari Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat serta Muhammadiyah secara keseluruhan, dalam membantu masyarakat yang terdampak bencana. Dengan semangat kebersamaan, para relawan berharap dapat meringankan beban para korban dan membantu pemulihan daerah yang terdampak.(rel)
0 Komentar