![]() |
rri.co.id |
JAKARTA, kiprahkita.com - Anggota Council Komite Akreditasi Nasional (KAN) Badan Standardisasi Nasional (BSN) Arief Safari menegaskan, penggunaan galon guna ulang masih aman.
Hal itu diutarakannya, Ahad (18/9), merespon isu mengenai paparan Bisphenol A (BPA) pada galon berbahan polikarbonat.
"Selama ini saya sudah menggunakan galon guna ulang berpuluh-puluh tahun dan aman-aman saja, tidak ada masalah," ujarnya, dikutip dari laman infopublik.id.
Arief menjelaskan, paparan BPA dari galon ke pangan hingga ke tubuh manusia masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Menurutnya, bukan hanya galon guna ulang yang menggunakan BPA, tetapi juga berbagai kemasan pangan lainnya.
Penelitian komprehensif diperlukan, imbuhnya, untuk mengukur dan memberikan informasi akurat mengenai kemasan pangan mana yang memberikan paparan BPA ke tubuh dalam jumlah signifikan.
"Jadi, tidak bisa hanya mengukur satu item saja, harus beberapa item. Kalau hanya satu kemasan saja yang dituduh, mungkin saja ini masalah persaingan bisnis," katanya.
Arief juga menekankan, penelitian yang mendalam akan memberikan rasa aman bagi masyarakat terkait isu BPA yang beredar di ruang publik.
Menurutnya, kebenaran informasi juga merupakan hak masyarakat yang diatur dalam Undang-Undang Perlindungan Konsumen.
Ia juga menyoroti, revisi ambang batas BPA yang diusulkan oleh Badan Keamanan Pangan Eropa (EFSA) masih menimbulkan pro dan kontra, terutama karena alasan revisi tersebut dianggap tidak jelas.
Institut Federal untuk Penilaian Risiko di Jerman (BfR) bahkan menolak usulan EFSA tersebut.
"Lagipula, paparan BPA juga akan dikeluarkan melalui urin, jadi tidak semuanya terekspos ke dalam tubuh kita," tambah Arief.
Senada dengan Arief, Dokter Carla Pramudita Susanto juga menjelaskan, galon guna ulang aman digunakan berdasarkan tinjauan medis.
Faktor utama yang menjamin keamanan galon guna ulang adalah pemenuhan Standar Nasional Indonesia (SNI) oleh kemasan pangan tersebut.
Berbagai regulasi di Indonesia dan dunia, termasuk dari BPOM dan Kementerian Perindustrian, telah memastikan keamanan penggunaan galon guna ulang.
Artinya, kata dia, galon tersebut sudah pasti aman digunakan dan tidak menimbulkan bahaya bagi kesehatan.(infopublik)
0 Komentar