Muallimin Muhammadiyah Tamiang Bangun Lokal Baru



PASBAR, kiprahkita.com - Bupati Pasaman Barat (Pasbar) Hamsuardi, bersama Kepala Dinas Pendidikan Pasbar Adrianto, meletakkan batu pertama pembangunan ruang kelas baru Pesantren Mu'allimin Muhammadiyah Tamiang, Ujung Gading, Kecamatan Lembah Melintang, Sabtu (14/9).

Dalam sambutannya, Hamsuardi menegaskan, Pemerintah Daerah Pasaman Barat terus berkomitmen untuk memajukan dunia pendidikan. 

Menurutnya, melalui Dinas Pendidikan, banyak terobosan telah dilakukan, mulai dari penganggaran Program Profesi Guru (PPG) Pendidikan Agama Islam (PAI) guna memberikan sertifikasi kepada guru-guru, hingga memberikan penghargaan berupa studi banding bagi siswa dan guru berprestasi. 

Selain itu, pengangkatan guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) serta penambahan anggaran untuk sarana dan prasarana pendidikan juga menjadi prioritas.

"Tahun ini, kita juga mengangkat tenaga kebersihan agar toilet sekolah selalu bersih," sebutnya. 

Selain itu, kata Hamsuardi, Majelis Kerja Kepala Sekolah (MKKS), Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), Kelompok Kerja Kepala Sekolah (KKKS), Kelompok Kerja Guru (KKG), dan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) yang sebelumnya dibiayai pribadi, kini sudah kita biayai melalui APBD.

Tak hanya itu, Bupati Hamsuardi menegaskan bahwa ke depannya, sekolah-sekolah swasta seperti Muhammadiyah akan terus mendapatkan bantuan dari Pemerintah Daerah. 

Beberapa sekolah swasta yang telah dibantu sebelumnya meliputi SD Muhammadiyah Air Bayang, Muhammadiyah Ujung Gading, MIM Tamiang, SD Muhammadiyah Kinali, dan Muhammadiyah Tamiang.

Kepala Dinas Pendidikan Pasaman Barat, Adrianto, yang juga alumni Muallimin Muhammadiyah Tamiang, menekankan bahwa pihaknya akan terus memberikan perhatian kepada Ponpes Mu'allimin Muhammadiyah Tamiang. 

Ia juga mengimbau agar sekolah tersebut tetap menjaga koordinasi yang baik dengan Pemda melalui Dinas Pendidikan Pasbar.

Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Tamiang Mustafa, dalam kesempatan tersebut menyampaikan terima kasih atas dukungan berbagai pihak terhadap pembangunan ruang kelas baru. 

Ia juga memaparkan bahwa jumlah siswa di lembaga tersebut mencapai sekitar 1.200 di tingkat MI, serta 450 siswa di Tsanawiyah dan Aliyah. 

Mustafa berharap agar pihak-pihak terkait dapat terus mendukung penyediaan sarana dan prasarana yang memadai untuk sekolah tersebut.(kominfopsb)

Posting Komentar

0 Komentar