PADANG PANJANG, kiprahkita.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang Panjang, menyelenggarakan Workshop Pengembangan Pendidikan Pemilih dalam Pilkada 2024, Senin (30/9/2024).
Kegiatan ini diadakan di salah satu hotel itu, diikuti oleh kepala sekolah serta guru SMA/SMK/MA se-Kota Padang Panjang, dengan tujuan memperdalam pengetahuan para pendidik mengenai Pilkada, khususnya untuk pemilih pemula.
Komisioner KPU Masnaidi menjelaskan, workshop ini ditujukan agar para tenaga pendidik, dapat menyampaikan wawasan seputar pemilu kepada siswa, yang mayoritas termasuk kategori pemilih pemula.
“Berdasarkan riset data pemilih Sumatera Barat, jumlah pemilih pemula mencapai 10 persen. Oleh karena itu, edukasi pemilu sangat penting untuk meningkatkan kesadaran mereka, dalam menggunakan hak suara dengan bijak dan penuh pertimbangan,” ungkap Masnaidi.
Ia menambahkan, peran guru sangat penting karena mereka memiliki akses langsung kepada siswa.
Workshop ini menghadirkan tiga dosen dari Departemen Sosiologi Universitas Negeri Padang (UNP) sebagai narasumber, yaitu Dr. Reno Fernandes, Gusmira Wita, M.Pd, dan Dr. Eka Vidya Putra.
Ketiganya membahas secara rinci pentingnya literasi politik bagi siswa, serta memberikan studi kasus yang relevan dalam proses pengajaran. Kehadiran guru-guru Sosiologi dan Pendidikan Kewarganegaraan, diharapkan dapat memaksimalkan penyebaran wawasan politik secara efektif kepada siswa.
Sesi berikutnya diisi oleh Kepala Cabang Dinas (Kacabdin) Wilayah 1 Disdik Sumbar Willia Zuwerni, dan Kasi Bimas Islam Kankemenag Kota Padang Panjang, Joni Nasri.
Mereka memaparkan pentingnya keterlibatan pemilih pemula dalam Pilkada serta pengembangan pendidikan politik dengan konsep moderasi beragama.(kominfopdp)
0 Komentar