Menulis Teks Rekon Online MTsN Padang Panjang: Lomba dalam Pembelajaran Kreatif dan Inovatif

Lomba Menulis Teks Rekon IX MTsN Padang Panjang 

PADANG PANJANG, kiprahkita.com Laporan ini disusun berdasarkan pelaksanaan lomba menulis teks rekon yang dilaksanakan dimulai dari tanggal 10 Maret hingga 10 April 2025. Hal ini mengacu pada agenda setiap akhir tahun pelaksanannya. Terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan lomba ini. Tanpa dukungan materi dan moral yang di berikan maka lomba ini tidak akan terlaksana. 

Poster Lomba Teks Rekon

Kebijakan Lomba
Terima kasih kami ucapkan kepada pembimbing yang sedari awal tak pernah lelah untuk memberi masukan dan saran. Terima kasih kepada teman- teman panitia, tanpa kerjasama dan komunikasi yang baik lomba ini tidak akan terlaksana. Terima kasih kepada tim Kompasiana, yang telah berperan besar sehingga kami sebagai panitia sangat terbantu dalam menilai teks peserta lomba. 

Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasa penulisan laporan ini. Oleh karana itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki laporan ini ke depan. Ini merupakan bagian kata pengantar laporan siswa.

Latar Belakang Lomba Menulis Teks Rekon Online

Belajar merupakan sebuah proses dalam dunia pendidikan.. Banyak hal yang dapat dilakukan selain mengikuti proses pembelajaran di kelas. Oleh karena itu kita mengagas lomba menulis teks rekon agar tercipta pembelajaran yang kreatif dan inovatif. Sejatinya anak-anak tentu bosan belajar di kelas terus.

Lomba Menulis Teks Rekon Online menjadi salah satu pilihan menyiasati kebosanan belajar siswa di kelas. Menulis merupakan keterampilan berbahasa yang memegang peran penting dalam aspek kehidupan. Melalui tulisan seseorang dapat mengabadikan pengalaman, menyampaikan gagasan, dan berbagi informasi.

Tujuan menulis teks rekon adalah menginformasikan kepada pembaca tentang suatu peristiwa lampau. Juga menghibur melalui penceritaan yang menarik serta menganalisis peristiwa tersebut dari sudut pandang penulis. Adapun struktur pada teks rekon yaitu orientasi, urutan peristiwa, dan penutup.

Dengan adanya perlombaan ini maka diharapkan dapat meningkatkan minat siswa/siswi terhadap pentingnya literasi dan mengasah kreativitas siswa/siswi dalam menyampaikan gagasannya.

Pembelajaran Kreatif dan Inovatif : Lomba

Dalam era digital ini, penting bagi siswa untuk memahami teks rekon sebagai teks berkelanjutan dalam di masa depan. SMA hingga kuliah dan dunia kerja sesuai bidang mereka saat diminta menulis laporan kunjungan. Untuk memupuk kemampuan menulis generasi muda agar dapat menuangkan ide dan pemikiran dengan baik, kelas pun mengadakan Lomba Menulis Teks Rekon secara Online. Ini untuk menjawab tantangan pembelajaran yang kreatif dan inovatif sesuai tuntutan kumer. Lomba ini sebagai wadah bagi generasi muda untuk mengembangkan kreativitas dan keterampilan menulis mereka.

Kemampuan menulis merupakan keterampilan penting dalam dunia akademik dan profesional. Salah satu bentuk tulisan yang memiliki nilai edukatif tinggi adalah Teks Rekon, yang bertujuan untuk menjelaskan kronologi atau mendeskripsikan keadaan objek secara sistematis, logis, dan kontekstual sesuai pengalaman hidup atau keseharian siswa. 

Pada era lietrasi digital, literasi semakin menjadi pondasi utama dalam menyampaikan informasi dengan akurat dan jelas. Sayangnya, tidak semua individu memiliki kesempatan untuk mengasah keterampilan menulisnya. Dengan meningkatnya konsumsi informasi digital, kemampuan menulis Teks Rekon menjadi sangat penting agar individu dapat menyampaikan ide dan fakta secara benar dan menarik. 

Tujuan Lomba

Sebagai upaya meningkatkan keterampilan menulis generasi muda dan mendorong pemahaman terhadap berbagai fenomena di sekitar kita, kami menyelenggarakan Lomba Menulis Teks Rekon Online . Lomba ini bertujuan untuk:

1. Meningkatkan kemampuan literasi peserta dalam menulis Teks Rekon yang informatif dan sistematis. 

2. Mendorong generasi muda untuk berpikir kritis dan mengembangkan kreativitas dalam menulis. 

3. Memberikan wadah bagi penulis muda untuk berbagi ide dan pemahaman mengenai berbagai kisah slow living, sosial, serta budaya, sejarah, dan traveling. 

Melalui lomba ini, diharapkan peserta dapat meningkatkan pemahaman tentang pentingnya komunikasi yang jelas, akurat, dan berbasis fakta dalam dunia digital.

Tujuan kegiatan ini sebagaimana dijelaskan di atas selain untuk mewujudkan pembelajaran kreatif juga untuk meningkatkan kemampuan menulis siswa, mendorong kreativitas generasi muda, meningkatkan literasi di kelas IX khususnya dan di MTsN Padang Panjang pada umumnya.

Waktu dan Tempat Lomba Menulis Teks Rekon Online

Hari / Tanggal Lomba Menulis Teks Rekon Online setiap hari sejak 10 Maret – 10 Mei 2024 dan waktu pelaksanaan bebas. Tempat kegiatan Lomba Menulis Teks Rekon Online akan di laksanakan dalam beberapa aplikasi :1.Instagram  : @rekonvibessonly, 2.Link: https://www.kompasiana.com dengan Anggaran DanaTerlampir. 

Sasaran peserta dalam Lomba Menulis Teks Rekon Online adalah siswa SLTP- sederajat, SLTA- sederajat, dan umum tingkat nasional. Adapun tema yang kami angkat dalam Lomba Menulis Teks Rekon Online tingkat nasional ini adalah “Pengalaman yang Menginspirasi” karena pada dasarnya teks rekon bisa pengalaman slow living dan perjalanan bersejarah.

Peserta Pembuatan Teks Rekon mata pelajaran ini juga terbuka untuk seluruh warga se-Provinsi Sumatera Barat. Diutamakan pesertanya siswa MTsN Padang Panjang dan guru di sana. Waktu dan Tempat Kegiatan Kegiatan Lomba sudah dilaksanakan pada tanggal 10 Maret-10 Mei 2025 lalu. Waktu lomba bebas sesuai tanggal tersebut. Naskah dikirim melalui nomor hape panitia. Pengumuman pemenang lomba pada alamat di atas pada tanggal 12 Mei 2025.

Teknisi Perlombaan dengan Syarat Perlombaan

1].  Daftarkan diri melalui link pendaftaran yang ada di Instagram : @teks_rekon9i 2]. Follow akun : a) @teks_rekon9i b) @khairaaaa__r c)       @azzura_11 d)      @zyrhmfdzry e)      @azraffa 3].

Batas usia maksimal bebas. Penilaian: 1]. Minimal kata yang digunakan berjumlah 500 kata, maksimal 1000 kata. 2]. Kesesuaian hasil karya dengan teks rekon yang ditulis. 3]. Menggunakan kalimat yang efektif. 4]. Karya yang belum pernah dipublish. 5]. Plagiat maksimal 20%.

Ada 6 panitia lomba pada setiap kelas siswa kelas IX. Kelompok 1 mengusung Lomba Menulis Teks Cerpen, Kelompok 2 mengusung Lomba Menulis Teks Puisi, Kelompok 3 mengusung Lomba Menulis Teks Rekon (Slow Living), Kelompok 4 mengusung Lomba Menulis Teks Eksplanasi (Fenomena), Kelompok 5 mengusung Lomba Menulis Teks Esai Cerpen Yang Lebih Penting dari Aku (Buku Mapel Bindo), Kelompok 6 mengusung Lomba Menulis Teks Laporan.

Platform Kompasiana

Adapun tugas panitia lomba dalam pembelajaran kreatif ini diawali dengan diskusi penentuan jenis lomba, membuat poster lomba sesuai teks, membuat proposal kegiatan sesuai teks, menentukan anggaran dana masuk dan dana keluar lomba menulis, cara mendapatkan dana melalui proses kreatif pula. Mereka menjalankan proposal baik langsung kepada pedagang, Family jauh atau dekat, secara langsung maupun online, ceramah di masjid pada bulan Ramadhan, dan menjalankan kotak infaq atas persetujuan pengurus masjid, menyisihkan Tunjangan Hari Raya bagi siswa yang tidak sanggup menjalankan proposal dan ceramah di masjid. Panitia tidak dibenarkan meminta dana kepada orang tua dan guru.

Gambaran dana 

Siswa Panitia Lomba

Siswa pada setiap lomba berperan sebagai panitia. Mereka melalui tahapan kerja. Tahapan penilaian lomba  Menulis Teks Rekon ini dinilai melalui platform kompasiana dilalui dengan beberapa tahap, diantaranya:

Pertama, Peserta mengunggah karya peserta ke platform kompasiana lalu mengirimkan link tulisan yang telah dikirimkan kepada Pejabat Publikasi Panitia setiap lomba. Panitia sepakat untuk membagi karya peserta ditayangkan di kompasiana karena platform ini sudah dilengkapi chek plagiat. Dengan kerjasama antara panitia dan kompasiana akan memudahkan panitia menilai karya peserta. Karya peserta yang berhasil di up dengan berbagai permasalahannya akan menampilkan 3 jenis penilaian berdasar redaksi kompasiana.

Kedua, Karya yang telah di unggah akan dinilai kompasiana. Peserta mengirimkan link kepada panitia. Juara di lomba Menulis Teks Rekon murni dari hasil penilaian kompasiana.

Ketiga, Penilaian pertama yaitu melihat karya yang termasuk kategori Arttikel Utama. Ini contohnya: https://www.kompasiana.com/rianayus2755/67748c5ac925c424221292cc/slow-living-5-alasan-memilih-batusangkar-sebagai-tempat-melakukan-slow-living-saat-liburan?utm_source=Whatsapp&utm_medium=Refferal&utm_campaign=Sharing_Mobile 

Keempat, Penilaian kedua yaitu dengan melihat kategori karya Pilihan. Ada beberapa nama yang  dapat kategori pilihan. Ini contohnya: https://www.kompasiana.com/ayusriwahyuni1230/678e0ff7ed641553fd0a7be2/alahan-panjang-dengan-segala-keindahannya?utm_source=Whatsapp&utm_medium=Refferal&utm_campaign=Sharing_Mobile. Di sinilah kami mendapatkan calon juara.

Kelima, Penilaian terakhir yaitu dengan melihat jumlah viewer dan jumlah kata dengan minimal kata 800. Ini kategori tulisan kurang berkualitas. Tak ada meraih kategori. Ini contohnya: https://www.kompasiana.com/khairanirahmadinnaa4490/67f65014ed641520ae4a5393/serunya-liburan-bersama-keluarga-di-bukittinggi 

Maka Panitia diarahkan menggunakan platform Kompasiana sebagai alat penilai karya peserta karena sejujurnya tentu siswa kelas IX SMP/MTs belum mampu menilai karya tersebut. Dengan kesepakatan bersama dan penuh pertimbangan hal itu dilakukan agar tidak ada yang dirugikan dalam lomba ini. Dengan segala keputusan, pertimbangan, serta penetapan hasil lomba, panitia lomba menetapkan nama-nama sebagai pemenang lomba berdasar penilaian kategori di platform Kompasiana semata. Karya yang dikirim siswa tentu karya yang telah dibuat selama pembelajaran selama dua semester.

Hasil Pembelajaran Kreatif dan Inovatif

Proposal merupakan tahap kedua dari perjalanan lomba. Peran proposal dalam lomba adalah untuk mendapatkan dan menutupi dana dalam pelaksanaan lomba. Dana akan dikumpulkan dan dilaporkan oleh bendahara lomba sehingga kendala dana dapat diatasi dengan baik karena adanya kerjasama dan komunikasi yang baik dari setiap panitia lomba. Dalam hal ini siswa belajar menjadi panitia kegiatan yang memahami sulit/mudahkah mencari dana kegiatan dengan usaha sendiri dalam pembelajaran kreatif dan inovatif. 

Selanjutnya panitia lomba menyosialisasiakan lomba kepada teman-teman maupun target pasar dalam perlombaan. Adapun hal yang dilakukan yaitu membagikan/publish poster, membuka pendaftaran online dan ofline, bekerjasama dengan panitia membagikan poster melalui media sosial. Komunikasi yang terjaga diantara panitia membuat mereka mendapatkan kepercayaan dari para peserta untuk mendaftarkan diri pada lomba ini.

Dalam melaksanakan tugas sebagai penanggung jawab sertifikat dan poster misalnya, teman-teman panitia mereka selalu siap sedia mengulurkan tangan untuk membantu. Hasil sertifikat dan poster merupakan hasil dari saran dan masukan dari teman teman mereka. Kendala yang dialami terbantu dengan adanya kerjasama yang baik dari teman teman panitia. Hal ini memberikan pembelajaran gotong royong kepada siwa.

Aktif di medsos dan wadah pengiriman karya peserta merupakan tugas utama panitia publikasi. Tentu siswa tidak akan bisa melakukan ini tanpa bantuan dari teman teman panitia lain. Bantuan sekecil apapun yang diterima merupakan hal besar yang didapatkan siswa dalam prosedur lomba ini.

Begitupun saat penulisan laporan merupakan tugas utama sekretaris. Mengumpulkan bahan laporan, mencatat setiap tanggal serta kegiatan yang berkaitan dengan lomba dikerjakan dengan sebaik mungkin dan sesuai kemampuannya dengan bahan laporan dari rekan sekelompok. Mereka selalu mengusahakan dengan sebaik mungkin tentu teman-temannya selalu ada untuk menyiapkan bahan laporan sehingga dapat menyelesaikan laporan dengan sebaik-baiknya. Hal ini memunculkan keterampilan berdiskiusi juga sekaligus kolaborasi sebagai siswa kreatif dan inovatif. 

Adapun kesimpulan yang bisa ditarik dari pelaksanaan lomba menulis ini bahwa kegiatan ini telah berhasil mengajarkan bahwa sesuatu hal yang dianggap baik membutuhkan proses yang panjang. Sama seperti lomba ini, hasil yang didapatkan cukup memuaskan dengan proses yang cukup panjang sehingga siswa belajar banyak hal. Mulai dari kerjasama tim yang baik, komunikasi, cara menarik perhatian kalangan orang banyak, menulis, serta hal hal yang dapatkan diatasi lebih dari sekedar apa yang dituangkan dalam laporan mereka.

Terima kasih mereka ucapkan kepada guru pembimbing yang telah sabar membimbing mereka dari awal pelaksanaan lomba hingga saat laporan berhasil dikerjakan oleh mereka. Mereka berharap untuk ke depan mereka bisa menerapkan hal hal yang sudah diterima baik dalam lomba ini. Ini merupakan pengalaman baru bagi mereka, tentu mereka tidak akan menyia-nyiakannya. Selama ini mereka cuma merasakan sebagai peserta lomba bukan panitia pelaksana lomba. "Melelahkan memang, tapi seru!" Ujar mereka.

Saran merupakan sesuatu ungkapan untuk menutupi kekurangan. Memang dalam pelaksanaan lomba ini mereka merasa tidaklah sempurna. Banyak hal yang masih dirasa belum cukup. Mereka masih dalam proses belajar mengajar. Mereka mewakili panitia meminta maaf atas segala kekurangan dan kelemahan mereka yang insyaallah ke depannya akan menjadi pelajaran buat mereka. Bukan sekarang tapi suatu saat nanti.

Seperti biasa dalam lomba ini mereka mengeluh bahwa seluruh peserta sudah diberitahukan tentang pengumpulan karya akan berakhir. Namun, tidak seluruh peserta ingin mengiriminya. Kurangnya fokus panitia karena banyaknya kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan lomba. Mereka berharap bahwa pembimbing dapat mengerti keadaan ini. Mereka pun merasa kurang komunikasi dengan pembimbing karena libur puasa dan hari raya. Namun, mereka juga tidak paham mengenai hal yang akan ditanyakan saat bertemu guru. Untuk kedepannya tentu ini menjadi pelajaran dan catatan baik bagi mereka maupun bagi peserta.

Dalam lomba Menulis Teks Rekon yang diadakan dari rentang waktu bulan Maret hingga Mei 2025 panitia mendapatkan peserta sebanyak 11 orang dengan total pengiriman karya sebanyak 7 orang saja. Dalam pelaksanaan lomba ada peserta yang mendapatkan pilihan, ada juga yang mendapatkan like dan viewer jumlah tayang. Tidak ada peserta yang mendapatkan teguran plagiat.

Kreasi siswa membuat piagam lomba

Adapun pemenang lomba Menulis Teks Eksplanasi dimenangkan oleh Juara 1 : Adhelzy Rahma Fadzrya, Juara 2 : Alisia Putri, Juara 3 : Alisa Putri Utami. Masing-masing pemenang berhak mendapat hadiah yang sudah terlampir di poster. Adapun hadiahnya : Juara 1 : Tabanas + sertifikat Juara 2 : Tabanas + sertifikat Juara 3 : Tabanas + sertifikat. (Yus Musriadi Musanif)

Posting Komentar

0 Komentar