Politisasi Rumput JIS Berdampak Buruk pada Pemilih Muda

Najmuddin M. Rasul, Ph.D.

PADANG, kiprahkita.com - Dugaan politisasi Jakarta International Studium (JIS) diyakini akan berdampak buruk terhadap kepercayaan pemilih muda. Mereka adalah kalangan milenial yang cenderung rasional.

"Pemilih muda ini berjumlah 51,93 persen. Mereka cenderung rasional dan tidak mudah percaya dengan omongan elit-elit politik," ujar Dosen Komunikasi Politik Universitas Andalas (Unand) Padang Najmuddin Muhammad Rasul, Ph.D., Kamis (13/7).

Menurutnya, pola komunikasi politik dengan politisasi JIS, bisa pula berdampak buruk pada elektoral kompetitor bakal calon presiden Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto.

Saya kira, ujarnya, perlu upaya positif dalam mengendalikan isu JIS agar tidak berdampak terhadap kepercayaan publik, dan isu itu bukan sekadar upaya pembunuhan karakter lawan politik atau character asassination.

"Saya lihat politisasi JIS tak terhindarkan. Jika ada yang meragukan kualitas infrastruktur JIS, saya sarankan untuk melakukan studi banding ke beberapa stadium di Eropa, dan menemui petinggi FIFA untuk diskusi masalah rumput di JIS itu," sebutnya.

Terkait dengan itu, Najmuddin juga mencermati adanya unsur dilematis di kalangan media, terutama dalam menangkap dan mempublikasikan isu-isu terkait JIS tersebut.

Bagi saya, ujarnya, media harus tetap memainkan fungsi utamanya yaitu pendidikan, sumber informasi hiburan, dan wacthdog. Media sebagai pilar demokrasi, imbuhnya, mestinya tidak terjebak ke dalam konstelasi politik.(mus)