 |
| Para konselor sebaya foto bersama usai pelantikan.(SEA) |
PADANG PANJANG, kiprahkita.com - Pondok Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang, kembali mengukuhkan komitmennya di bidang kesehatan mental santri, ditandai dengan melantik 26 Konselor Sebaya.
Dari 26 Konselor Sebaya yang dilantik, dua di antaranya adalah Duta Konselor, yaitu Tsabit Aqdamana fihaq dan Azzura Suci Rindiani.
Para konselor itu akan mendukung program Mental Awareness Siswa Madrasah Aliyah Kulliyatul Muballigien (MA-KMM), yang berada dalam lingkungan Pondok Pesantren (Ponpes) Kauman Muhammadiyah Padang Panjang.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Padang Panjang Faizah, dalam arahannya saat melantik Konselor Sebaya itu, Sabtu (5/8), di Komplek Perguruan Muhammadiyah Kauman Padang Panjang mengatakan, konselor sebaya adalah tempat curhat remaja.
"Hal ini dirasa penting, karena sejatinya remaja lebih cenderung untuk berbagi cerita dengan temannya daripada orangtua. Kami percaya, Konselor Sebaya dapat memberikan dukungan yang unik dan efektif, bagi individu yang mengalami kesulitan kesehatan mental," ujarnya.
Faizah mengatakan, mereka mampu memberikan perspektif yang berbeda dan mendalam, karena pengalaman pribadi mereka, sehingga diharapkan dapat membantu memecahkan masalah kesehatan mental dengan lebih baik.
Wakil Mudir Ponpes Kauman Muhammadiyah Surya Bunawan, menyambut baik program itu dalam rangka memenuhi kebutuhan para santrinya, dalam rangka menempa diri dan melatih mencari solusi terhadap masalah yang dihadapi.
“Pada zaman dahulu sudah hadir remaja yang ahli di bidangnya, seperti Khalid bin Walid, Zaid Bin Tsabit. Sekarang hadir Konselor Sebaya, semoga bisa mencapai tujuannya, yakni membentuk santri yang sehat dan kuat, baik fisik maupun mental," katanya.
Turut hadir pada kesempatan itu Kepala Puskesmas Koto Katiak Irda Yulia, Pemegang Program Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) Sri Kumala Devi, dan Konselor Sebaya dari SMKN 1 Padang Panjang.(SEA)
0 Komentar