 |
| dokumentasi |
PADANG PANJANG, kiprahkita.com - Salah satu destinasi wisata di Kota Padang Panjang, yang beberapa tahun belakangan menyedot perhatian adalah Desa Wisatan Kubu Gadang. Lokasinya sangat strategis, sehingga mampu menghadirkan panoramayang sangat indah.
Tahun lalu, kawasan wisata yang terletak di Kecamatan Padang Panjang Timur itu masuk nominai. Tahun ini, Kubu Gadang kembali berjuang untuk meraih yang terbaik dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023.
Secara teknis penilaian, kini Kubu Gadang sudah berada pada tahap penilai terhadap media digital yang ditayangkan di akun youtube. Jumlah like terhadap tayangan tentang Desa Kubu Gadang pada akun itu, menjadi penentu masuk atau tidaknua ke 75 besar secara nasional.
Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Jimmi Saputra, menjelaskan, voting beralangsung 21-25 Agustus.
Sebagaimana dirilis pada akun Dinas Kominfo Kota Padang Panjang, Jimmi menyebut, indikator penilaiannya antara lain daya tarik pengunjung, homestay dan toilet, souvenir, tata kelola lembaga dan digital kreatif.
Desa Wisata Kubu Gadang yang berlokasi di Kelurahan Elok Lubuk, merupakan desa wisata terbaik di Sumatera Barat. Dari segi aksesibilitas, desa wisata ini cukup mudah dicapai. Untuk menuju desa ini dari Bandara Internasional Minangkabau menggunakan transportasi umum dengan waktu tempuh satu jam 30 menit.
Menteri Pariwisatan dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, saat berkunjung ke Kubu Gadang pada akhir Maret 2023, didampingi Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy dan Walikota Padang Panjang Fadly Amran, mengatakan, paket wisata yang bisa didapatkan di Kubu Gadang ini keren sekali.
"Yang tidak terpikirkan sebelumnya namun bisa dikemas dengan baik. Seperti memasak itiak lado hijau dan memandikan kerbau, ini adalah inovasi yang luar biasa dengan kerja sama seluruh stakeholder. Semoga dari Kubu Gadang ini lahir terobosan untuk menciptakan 4,4 juta lapangan kerja baru pada 2024,” ujarnya.
Kepada rombongan Mas Menteri yang datang ke lokasi dengan menunggang kuda, Pengelola Desa Wisata Kubu Gadang Yuliza Zein menjelaskan, dari segi aksesibilitas, desa wisata ini cukup mudah dicapai.
Menurutnya, wisatawan yang datang dari luar Sumatera Barat bisa menggunakan pesawat terbang dan mendarat di Bandara Internasional Minangkabau, dari Bandara menggunakan transportasi umum seperti taksi, travel dengan waktu tempuh ke desa wisata Kubu Gadang hanya satu jam 30 menit dengan jarak 58 km.
Kubu Gadang yang memiliki semboyan Jadikan Kubu Gadang Kampung Halaman Anda di Sumatera Barat, meramu desa dengan penuh sentuhan inovasi dalam bentuk komodifikasi tradisi–tradisi Minang, menjadi gerbang paket wisata berupa kesenian, kuliner hingga permainan tradisional berbalut edukasi.
Mengutip informasi yang dirilis potretkita.net (kini potretkit4.blogspot.com), setidaknya da empat hal yang menjadi andalan Desa Wisata Kubu Gadang, yakni alam buatan, seni, dan budaya.(kominfopp; ed. mus)
0 Komentar