MDMC Sumbar Berjibaku Bangun Pipanisasi untuk Korban Longsor


MANINJAU, kiprahkita.com - Sebanyak 224 kepala keluarga (KK) yang menempati 164 unit rumah di Jorong Pantas Nagari Tanjung Sani Maninjau, Kabupaten Agam butuh dukungan fasilitas air bersih. Mereka adalah korban bencana alam tanah longsor beberapa waktu lalu.

 

Ketua Muhammadiyah Disaster Management Center Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (MDMC-PWM) Sumatera Barat Portito menjelaskan, untuk membantu memenuhi kebutuhan air bersih para korban itu, pihaknya membangun pipanisasi guna menyalurkan air bersih.

 

“Kita bersama relawan Muhammadiyah masih bertahan di lokasi, karena banyak yang perlu kita kerjakan. Semenjak 14 Juli sampai 7 Agustus ini, masyarakat belum dapat menikmati air bersih, karena tempat penampungan air bersih mereka hancur terbawa tanah longsor,” jelasnya.

 

Portito mengatakan, ada dua titik penampungan air yang akan mereka bangun. Panjang pipanisasi itu mencapai 1.200 meter, agar sapa menjangkau perkampungan.

 

Prioritas MDMC Sumbar saat ini, imbuhnya, adalah Jorong Pantas, satu titik di Sarojo dan satu lagi di Paka Tanjung.

 

Robert, perwakilan masyarakat Jorong pantas, menyampaikan terima kasih kepada tim MDMC dan keluarga besar Muhammadiyah, karena semenjak awal sampai saat ini, masih bertahan dan membantu warga.

 

“Kurang lebih tiga minggu kami tidak dapat menikmati air bersih, karena dua induk penampungan air bersih kami hancur terbawa tanah longsor, sehingga kami hanya bisa menerima bantuan air bersih dari posko induk pemerintah,” ujarnya.

 

Air bersih itu pun, imbuhnya, hanya digunakan untuk keperluan memasak dan mencuci, sementara untuk mandi sangat jarang digunakan. “Kami mandi sekali empat hari,” sebutnya lagi.

 

Sementara itu dari lokasi, Selasa (8/8) dilaporkan, tim MDMC bersama masyarakat masih terus bekerja melakukan pipanisasi sepanjang 1.200 meter, dengan ketinggian 600 meter di atas permukaan laut (MDPL) itu.

 

“Untuk kelancaran pelaksanaan kegiatan ini, kami mengucapkan terima kasih kepada para donatur yang telah menunjukkan simpati dan dukungannya. Semoga akan menjadi amal jariyah. Kami masih membutuhkan dukungan untuk melunasi material yang digunakan,” katanya.(mus)

Posting Komentar

0 Komentar