Tanah Datar Ingin Rebut Lagi Gelar Juara Umum MTQ Sumbar

Pengukuhan hakim MTQ Lintau Buo.(prokopim td)

LINTAU BUO, kiprahkita.com - Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tidak saja merupakan ajang perlombaan, tetapi juga memiliki makna dan fungsi yang lebih, di antaranya sarana untuk mendorong anak belajar dan menghafal Al-Quran.

 

Demikian dikatakan Bupati Tanah Datar Eka Putra, Senin (31/7), saat memberi sambutan pada pembukaan MTQ ke-5 Tingkat Kecamatan Lintau Buo, di halaman Masjid Al-Kubra Nagari Pangian. Kegiatan itu memperlombakan lima cabang dan berlangsung Senin (31/7)-Selasa (1/8).

 

“Ini tidak hanya ajang perlombaan, tetapi juga memotivasi generasi muda belajar dan menghafal Al-Quran, sehingga bisa menjadi pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Ini juga sejalan dengan program Satu Rumah Satu Hafidz yang telah dicanangkan pemerintah daerah," ungkapnya.

 

Eka mengatakan, lewat program itu telah memotivasi bermunculannya rumah-rumah tahfidz hingga ke jorong-jorong. Sedikitnya, 309 rumah tahfidz kini sudah memiliki izin dari pemerintah daerah, sedangkan anak penghafal (hafidz) Al-Quran mencapai 14.300 anak, dan akan terus bertambah.

 

Terkait dengan pelaksanaan MTQ, bupati menyebut, pelaksanaan kegiatan sejak nagari, kecamatan hingga kabupaten itu, merupakan cara pemerintah bersama masyarakat menjaring bibit-bibit potensial, sehingga bisa mewakili Tanah Datar ke ajang serupa tingkat Provinsi Sumatera Barat dan nasional.

 

“Kita pernah menjadi juara umum MTQ Sumbar, yakni pada MTQ ke-38 yang dilaksanakan di Kota Solok. Tanah Datar adalah satu-satunya daerah di Sumbar yang pernah meraih predikat juara umum itu, selebihnya selalu dikuasai Kota Padang,” ujarnya.

 

Dengan langkah-langkah konkret yang sudah dilakukan, menurut bupati, tergantung harapan untuk bisa meraih kembali predikat juara umum itu pada MTQ provinsi yang tahun ini akan dilaksanakan di Kabupaten Solok Selatan.

 

Yusmarli, mewakili kepala Kantor Kementerian Agama Tanah Datar, pada kesempatan itu mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi pembangunan yang dilaksanakan Pemkab Tanah Datar, khususnya di bidang keagamaan, seperti bidang tahfidz dan rumah-rumah tahfidz yang jumlahnya berkembang pesat.

 

Menurut Panitia Pelaksana Asril, kegiatan disebar di beberapa masjid dan mushalla. Tema yang diusung adalah Mari Kita Gerakkan Generasi Qurani yang Berprestasi dan Berakhlak Islami. “Terima kasih kami sampaikan atas dukungan bapak bupati, pemuka masyarakat, dan semua pihak yang telah membantu kesuksesan acara ini,” ujarnya.(prokopimtd; ed. mus) 

Posting Komentar

0 Komentar