PADANG, kiprahkita.com - Tak lama lagi di Pantai Padang akan ada Pasar Kuliner. Penyiapannya dilakukan Dinas Pariwisata setempat. Ini merupakan kelanjutan dari penertiban yang dilakukan beberapa hari lalu.
Kepala Dinas Pariwisata Padang Yudi Indra Syani, mengatakan, pihaknya telah melakukan persiapan, dibantu sejumlah pihak.
"Sejak Selasa, kita telah melakukan goro di sekitar parkiran yang akan dijadikan lokasi Pasar Kuliner Pantai Padang nantinya. Tadi bahkan kita dibantu alat berat dari Dinas PUPR untuk pembersihan," ujarnya, Kamis (21/9/2023).
Selain itu, di lokasi juga sudah dipasangkan lampu tambahan dari PJU. Termasuk memasang spanduk berisi informasi bahwa di lokasi tersebut akan dijadikan Pasar Kuliner Pantai Padang.
"Kita terus menyiapkan semua fasilitas pendukung. Karena tentu kita ingin pedagang Pantai Padang yang ditata sebelumnya dapat kembali melanjutkan aktivitasnya di tempat yang baru kita sediakan," katanya.
Pemko Padang melakukan penertiban Pedagang Kali Lima (PKL) di Pantai Padang, 16-17 September 2023. Setelah itu, enam orang perwakilan PKL diundang bertemu Wakil Wali Kota Padang Ekos Albar, untuk mendiskusikan tindak lanjutnya.
Solusi yang ditawarkan, ialah melakukan pemindahan tempat berjualan. Di mana, pedagang ditawarkan untuk berjualan di samping Jembatan Cimpago. Di tempat parkir tersebut yang akan ditawarkan sebagai ladang rezeki bagi para PKL ke depannya.
Konsep tersebut dinamakan Pasar Kuliner Pantai Padang yang dapat diisi oleh sekitar 80 hingga 100 orang pedagang dengan luas mencapai 3.600 meter. Jika masih kurang, Pemko Padang akan melakukan penambahan lokasi.
“Di samping Jembatan Cimpago, tepatnya di parkiran. Hal ini yang akan disosialisasikan dari perwakilan pedagang kepada sesamanya. Adapun luasnya yaitu 3.600 meter. Namun, jika terdapat kekurangan, kami juga memberikan penambahan lokasi,” jelasnya, dikutip dari publikasi Dinas Kominfo Kota Padang.
Pasar Kuliner Pantai Padang ini dibuka kapan saja. Artinya, setiap hari pedagang dapat berjualan. Konsepnya mirip Permindo Night Market. Pemko memfasilitasi tenda, lalu dibuatkan karpet agar pembeli bisa duduk (lesehan). Konsep ini juga untuk menjaga kebersihan Pantai Padang.(charlie; ed. mus)
0 Komentar