Jalan Alternatif Pasa Rabaa-Simpang Sikaladi Dibenahi


TANAH DATAR, kiprahkita.com - Jalan alternatif yang merupakan penghubung antar nagari antara Kecamatan X Koto dengan Kecamatan Batipuh, via Paninjauan, Sabu dan Andaleh, kondisinya sudah banyak yang rusak, selain sempit.


Untuk itu, Pemkab Tanah Datar berkomitmen untuk memperbaikinya, karena jalan ini juga bisa menjadi alternatif pengguna jalan dari Bukittinggi tujuan Batusangkar atau Solok, ketika jalan utama Padang Panjang-Bukittinggi mengalami macet total.


Bupati Tanah Datar Eka Putra menyebut, dalam waktu dekat, pihaknya akan membenahi jalan alternatif itu sepanjang 13,55 kilometer, sejak dari Pasa Rabaa hingga Simpang Sialadi, menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp7,2 miliar.


Menurutnya, jalan ini merupakan jalur alternatif yang penting bagi masyarakat, terutama saat terjadi kemacetan atau pada masa libur, seperti Lebaran. Jalur ini juga digunakan oleh masyarakat sekitar untuk mengangkut hasil pertanian mereka.


Selain ruas jalan tersebut, pada tahun ini Pemerintah Daerah Tanah Datar juga akan melakukan pelebaran ruas jalan Pangian Galupuang-Muaro Sangki sepanjang 2,7 km, dan rekonstruksi ruas jalan Tambangan-Gunuang Bungsu-Pincuran VII sepanjang 6,8 km. 


Tidak itu saja, Bupati Eka juga menambahkan, di tahun 2024 ini juga akan dilakukan rekonstruksi jalan dari Balai Janggo-Kapuah sepanjang 0,8 km, pelebaran jalan dari Batusangkar-Balai Tangah sepanjang 22 km, dan pelebaran jalan Sungai Tarab-Sumanik-Pasar Tabek Patah sepanjang 12,95 km. 


Selain itu, Bupati juga merincikan proyek-proyek infrastruktur lain yang direncanakan tahun ini, termasuk pelebaran dan rekonstruksi ruas jalan lainnya di berbagai wilayah kabupaten. 


Dia mengajak masyarakat untuk mendukung program unggulan pemerintah daerah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan, termasuk program bantuan modal tanpa bunga untuk membantu masyarakat menghindari praktik rentenir.


Namun, Bupati Eka juga menekankan pentingnya kehati-hatian dalam menerima informasi. Dia meminta agar masyarakat tidak mudah percaya pada berita yang belum jelas sumbernya, dan mengkonfirmasi informasi terlebih dahulu kepada pemerintah setempat sebelum menyebarkannya.


Eka menegaskan, Pemerintah Kabupaten Tanah Datar terus berupaya secara bertahap dan merata melakukan pembangunan, dengan harapan manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.(prokopim tnd; ed. mus)

Posting Komentar

0 Komentar