BANDA ACEH, kiprahkita.com - Basarnas Aceh bersama tim SAR gabungan, berhasil menyelamatkan 69 pengungsi Rohingya yang mengalami kecelakaan kapal, di perairan Aceh Barat, Rabu (20/3).
Kepala Basarnas Banda Aceh Al Hussain menyatakan, proses evakuasi pengungsi Rohingya dilakukan dengan menggunakan KN. SAR Kresna 232.
"Tim SAR menemukan para korban dalam keadaan terapung sekitar pukul 09.00 WIB, sekitar 21 Mil Laut dari pelabuhan Jetty Ujong Karang Meulaboh," ungkap Al Hussain di Kota Banda Aceh, sebagaimana dirilis infopublik.id yang diakses Jumat (22/3) pagi.
Al Hussain menjelaskan, dari total 69 korban, terdiri dari 42 laki-laki, 18 perempuan, dan 9 anak-anak. Setelah dievakuasi ke KN SAR Kresna 232, para korban langsung dibawa ke Pelabuhan Jetty Ujong Karang Meulaboh.
"Selanjutnya, para pengungsi Rohingya akan diserahkan kepada pihak imigrasi dan pemerintah daerah, setempat untuk penanganan lebih lanjut," tambahnya.
Sebelumnya, beredar informasi bahwa kapal yang membawa pengungsi Rohingya tersebut terbalik di perairan Aceh Barat.
Wakil Sekjen Panglima Laot Aceh Miftach Cut Adek, mengonfirmasi hal ini di Banda Aceh pada Rabu (20/3/2024). "Iya, kapal pengungsi Rohingya terbalik di laut Meulaboh, sekitar 16 mil dari Suak Uleue," ungkap Miftach.
Meskipun kronologi dan kondisi terkini para pengungsi Rohingya belum dijelaskan secara detail, Panglima Laot Aceh telah memerintahkan nelayan, untuk memberikan pertolongan kepada manusia yang tenggelam tersebut.(infopublik.id; ed. mus)
0 Komentar