MDMC Sumbar Dirikan Pos Layanan Banjir Pessel di Lengayang


PESSEL, kiprahkita.com - Penanganan korban banjir dan di Pesisir Selatan, Sumatera Barat, masih belum tuntas. Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Sumbar pun mengembangkan Pos Layanan.


Ketua MDMC Sumbar Portito menjelaskan, sejak Selasa (26/3), mereka mendirikan tambahan Pos Layanan, setelah sebelumnya mendirikan posko di Nagari Duku Utara, Kecamatan Koto XI Tarusan.


"Meskipun sedang menjalankan puasa Ramadhan, tim Relawan MDMC Sumbar tetap berada di lokasi bencana, sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak banjir dan longsor," ujarnya, Rabu (27.3) pagi.


Hari ini (kemarin -red), katanya, tim relawan kembali turun ke lokasi bencana. Kali ini berada di Nagari Pasa Akad, Lengayang, untuk melakukan penilaian ulang terhadap kondisi masyarakat yang terdampak bencana tersebut, akibat banjir bandang yang terjadi pada tanggal 7 Maret 2024 lalu.


"MDMC Sumatera Barat membuka pos layanan kembali bersama masyarakat terdampak korban longsor dan banjir di Nagari Pasa Akad. Menurut laporan terbaru dari kepala kampung di Pasa Akad, hingga hari ini 26 Maret 2024, mereka masih membutuhkan bantuan dan uluran tangan dari kita semua, terutama layanan kesehatan bagi masyarakat terdampak," ungkapnya.


Situasi yang terjadi hingga saat ini menunjukkan, masyarakat terdampak masih mengalami kesulitan, terutama dalam hal akses kesehatan. Mereka harus menempuh jarak sejauh 13 kilometer untuk bisa mencapai puskesmas terdekat.


"Kami mohon doa, arahan, bimbingan, dan bantuan selalu. Semoga kita semua dapat memberikan dukungan maksimal untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak bencana ini," tambahnya.


Upaya tim relawan MDMC Sumatera Barat ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang terdampak untuk pulih dari dampak bencana banjir dan longsor yang melanda wilayah mereka. Semoga bantuan dan perhatian terus mengalir untuk membantu mereka bangkit dari keterpurukan.(mus)

Posting Komentar

0 Komentar