MEDAN, kiprahkita.com - Polda Sumatra Utara, menyampaikan data alarm mengenai kecelakaan lalu lintas, yang terjadi selama arus mudik Lebaran 2024.
![]() |
ilustrasi dari tribrata news |
Menurut Kabid Humas Polda Sumut Kombes. Pol. Hadi Wahyudi, sebanyak 41 kejadian kecelakaan tercatat di wilayah hukumnya, sejak 4-8 April 2024.
Dari data yang dikumpulkan oleh Command Center Polda Sumut, terdapat rincian bahwa dari 41 kejadian tersebut, 10 orang meninggal dunia, 19 mengalami luka berat, dan 51 lainnya mengalami luka ringan. Tak hanya itu, kerugian materiil juga mencapai angka yang signifikan, yakni mencapai Rp185,7 juta.
Kabid Humas Polda Sumut menyampaikan imbauan kepada para pengemudi, untuk tidak menggunakan alkohol dan obat-obatan berbahaya selama dalam perjalanan, mengingat risiko terhadap keselamatan penumpang dan pengguna jalan lainnya.
Selain imbauan tersebut, upaya pencegahan lainnya juga dilakukan dengan melakukan tes urine di berbagai moda transportasi, baik itu udara, darat, maupun laut. Hal ini dilakukan bersama dengan pemangku kepentingan lainnya untuk menekan angka kecelakaan.
Lebih lanjut, Kabid Humas Polda Sumut mengharapkan agar para pengemudi, dalam keadaan sehat serta memastikan kenyamanan dan keselamatan penumpang, selama arus mudik dan arus balik Lebaran.
Menurut Hadi, Command Center Polda Sumut mencatat, arus lalu lintas paling padat terjadi di beberapa wilayah, di antaranya wilayah Polres Labuhanbatu Selatan, tepatnya di Jalan Jenderal Sudirman 2, Kota Pinang, Kecamatan Kota Pinang, Labuhanbatu Selatan.
Tingginya volume kendaraan, terutama dari arah Provinsi Riau, menjadi penyebab utama kepadatan tersebut.
Selain itu, kepadatan lalu lintas juga terjadi di Kabupaten Labuhanbatu Utara, terutama di Jalan Jenderal Sudirman Kilometer 48-75 Aek Kanopan Timur, Kecamatan Kualuh Hulu, Labuhanbatu Utara, yang mencapai tiga kilometer.
Untuk mengatasi kemacetan tersebut, personel Polda Sumut melakukan pengaturan lalu lintas, rekayasa lalu lintas, hingga akhirnya berhasil terurai setelah dua jam.
Posko akan terus mengendalikan situasi dan kondisi lapangan, dengan memberikan arahan dan petunjuk kepada pemudik untuk tetap mematuhi aturan lalu lintas dan arahan petugas di lapangan.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, diharapkan angka kecelakaan lalu lintas dapat diminimalisir, serta arus mudik dan arus balik Lebaran dapat berjalan dengan lancar dan aman bagi semua pengguna jalan.(TBNews; ed. mus)
0 Komentar