PADANG PANJANG, kiprahkita.com - Harga tiga jenis beras, yaitu kualitas I, II, dan III, kembali mengalami penurunan pada pekan pertama November 2024, setelah sebelumnya juga turun pada minggu lalu.
Berdasarkan data terbaru, beras kualitas I turun sebesar Rp384, dari Rp17.484 menjadi Rp17.100 per kilogram. Beras kualitas II mengalami penurunan sebesar Rp166, menjadi Rp16.084 per kilogram, sementara beras kualitas III turun Rp333, dari Rp15.833 menjadi Rp15.500 per kilogram.
Selain beras, harga daging ayam broiler dan cabai rawit juga mengalami penurunan. Daging ayam broiler turun Rp500 menjadi Rp30.500 per kilogram, dan cabai rawit turun Rp2.333 menjadi Rp32.167 per kilogram.
"Semua komoditas ini turun karena persediaan cukup banyak, sehingga mampu memenuhi permintaan konsumen di Pasar Pusat Padang Panjang," kata Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Setdako Putra Dewangga.
Putra juga menyampaikan, harga komoditas secara umum relatif stabil, meskipun ada fluktuasi pada 11 komoditas. Dari jumlah tersebut, lima komoditas mengalami penurunan harga, sementara enam komoditas lainnya mengalami kenaikan.
"Enam komoditas yang naik tidak signifikan dibandingkan minggu lalu. Misalnya, harga telur ayam ras naik Rp267 menjadi Rp27.467 per kilogram, telur itik naik Rp800 menjadi Rp31.200 per kilogram, dan cabai hijau naik Rp667 menjadi Rp32.667 per kilogram," jelasnya.
Selain itu, bawang merah naik Rp1.667 menjadi Rp34.334 per kilogram, bawang daun naik Rp1.000 menjadi Rp7.000 per kilogram, dan seledri naik Rp3.000 menjadi Rp18.000 per kilogram.
Sementara itu, beberapa komoditas utama lainnya masih stabil, antara lain gula pasir Rp18.000 per kilogram, tepung terigu Segitiga Biru Rp13.000 per kilogram, daging sapi Rp141.667 per kilogram, dan daging ayam kampung dalam berbagai ukuran yang berkisar antara Rp70.000 hingga Rp90.000 per kilogram.
Komoditas lainnya seperti telur ayam kampung, cabai merah, bawang putih, minyak goreng kemasan sederhana, dan minyak goreng kemasan premium juga dilaporkan stabil di Pasar Padang Panjang. (kominfopdp)
0 Komentar