TANAH DATAR, kiprahkita.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tanah Datar menggelar rapat pleno rekapitulasi suara Pilkada serentak 2024 pada Rabu-Kamis (4-5/12).
Rekapitulasi ini mencakup hasil pemilihan bupati dan wakil bupati Tanah Datar, serta gubernur dan wakil gubernur Sumatera Barat yang dilaksanakan pada 27 November lalu.
Ketua KPU Tanah Datar, Dicky Andrika, secara resmi membuka rapat pleno tersebut pada Rabu (4/12). Acara ini dihadiri oleh seluruh jajaran KPU, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Tanah Datar, Satpol PP, aparat kepolisian, TNI, dan sejumlah pihak terkait lainnya.
Dalam laporannya, Dicky menyampaikan bahwa pelaksanaan Pilkada hingga tahap rekapitulasi kabupaten telah berjalan lancar.
“Seluruh logistik langsung bergeser ke gudang kecamatan segera setelah selesai pungutan suara. Semoga rekap kabupaten ini juga bisa berjalan baik dengan hasil yang akurat,” ujarnya.
Ia menegaskan, KPU hanya menetapkan hasil perolehan suara, bukan menentukan kepala daerah terpilih.
Bupati Tanah Datar, melalui sambutan tertulis yang dibacakan oleh Sekda Iqbal Ramadi Payana, mengapresiasi kelancaran proses Pilkada.
“Pilkada berjalan sukses, lancar, aman, dan terkendali meski ada beberapa kendala yang berhasil diselesaikan dengan baik. Hal ini berkat kerja keras dan kolaborasi seluruh pihak, mulai dari tingkat TPS hingga pengamanan,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya rapat rekapitulasi ini dalam proses Pilkada.
“Rapat ini adalah tahapan penting untuk memastikan hasil pemilihan dapat ditetapkan secara adil dan transparan. Semoga pimpinan terpilih nanti mampu mengemban amanah rakyat untuk memajukan Tanah Datar lima tahun ke depan,” katanya.
Iqbal juga mengajak semua pihak untuk mencermati jalannya proses rekapitulasi dengan baik. “Mari kita pastikan tidak ada persoalan yang dapat memicu masalah di kemudian hari,” tambahnya.
Rapat pleno ini menjadi bagian penting dalam proses demokrasi di Tanah Datar. Semua pihak diharapkan dapat menjaga transparansi dan kredibilitas hasil pemilu, demi menciptakan pemerintahan yang legitimate dan berpihak pada kepentingan masyarakat.(mus)
0 Komentar