PADANG PANJANG, kiprahkita.com - Dunia perdagangan sudah melangkah maju. Kini, antara pedagang dan pembeli tak harus bertatap muka lagi, mereka bisa bertransaksi menggunakan perangkat teknologi, di antaranya dikenal dengan electronic commerce (e-commerce).
Melalui e-commerce atau perdagangan sistem elektronik itu, jarak dan waktu tidak lagi menjadi rintangan. Komoditas yang diperdagangkan pun tidak hanya produk elektronik dan fashion saja, tetapi juga bahan kebutuhan pokok, seperti sayur mayur.
Salah satau komoditas sayur yang kini sangat populer di Kota Padang Panjang adalah sayur kale. Bila diolah dengan baik, maka sayur ini aan banyak diminati dan tepat dipasarkan dengan e-commerce. Produk olahannya bisa berbentuk dendeng kale dan mie kering kale.
Untuk mendorong percepatan peningkatan produksi yang memenuhi standar mutu, serta membimbing pelaku usahanya menguasai sistem e-commefrce, maka Kelompok Wanita Tani (KWT) Pedagang Sayur Keliling mengiuti kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) bersama Universitas Putra Indonesia (UPI) YPTK Padang, Sabtu (12/8) di Ruang Audio Visual Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK), Kelurahan Tanah Pak Lambik, Kota Padang Panjang.
Menurut pemberitaan Dinas Kominfo Padang Panjang, kegiatan yang diikuti 20 peserta. Di antara materi yang disajikan pada kegiatan itu, tentang pengelolaan produk UMKM berbahan sayur kale, sebagai salah satu komoditas sayur Padang Panjang untuk dipasarkan melalui e-Commerce.
Ketua Tim Penggerak PKK Kota Padang Panjang Dian Puspita Fadly Amran, dalam arahannya saat membuka menyatakan, pertanian berperan sebagai kontributor terbesar dalam pengentasan kemiskinan, jika bisa dioptimalkan dengan baik.
“Petani saat ini harus melek dengan teknologi, agar bisa membuat inovasi kreatif sehingga bisa memasarkan produk secara digital. Kemudian pemanfaatan e-Commerce diharapkan pelaku usaha bisa memperoleh pelanggan dan meningkatkan penjualan melalui internet,” ungkapnya.
Dian yang juga seorang dokter itu menyebut, sayur kale memiliki peranan penting dalam pencegahan stunting dan memiliki banyak nutrisi. Serta pencegahan beragam penyakit, seperti jantung, permasalahan mata dan kanker.
“Semoga kale akan menjadi ikon Padang Panjang dan bisa berkembang dengan lebih baik lagi dimasa yang akan datang,” ujarnya.(kominfopp; ed. mus)
0 Komentar